Solopos.com, KEDIRI — Seorang pejabat, apalagi kepala daerah biasanya selalu menggunakan mobil dinas dan iring-iringan patroli pengawal saat melakukan perjalanan dinas. Namun, hal itu rupanya tidak berlaku bagi Wali Kota Kediri, Abdullah Abu Bakar.
Wali Kota Kediri berusia 41 tahun itu memilih untuk mengayuh sepedanya sejauh 45 kilometer (km) guna melakukan perjalanan dinas. Hal itu dilakukan pria yang karib disapa Abu itu saat hendak berkunjung ke Kabupaten Bliter dalam rangka penandatangan kesepakatan bersama atau MoU dengan pemerintah setempat, Rabu (3/11/2021).
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Kisah Wali Kota Kediri yang mengayuh sepeda sejauh 45 km ke Blitar ini pun dibagikannya dalam akun Instagram pribadi di @abdullah_abe. “Hari ini saya mengayuh sepeda dari Kota Kediri menuju Kabupaten Blitar sejauh 45 km untuk menandatangani kesepakatan bersama (MoU) antara Kota Kediri dan Kabupaten Blitar tentang Kerjasama Pembangunan Daerah yang berlangsung di Pendopo Agung Ronggo Hadinegoro. Di sana disambut @makriniofficial dan @makderahmat . Semoga kerjasama dengan Kabupaten Blitar berkah, manfaat dan saling menguntungkan secara jangka panjang,” tulis Wali Kota Kediri dalam akun Instagram, sambil mengunggah foto dirinya bersama sepeda yang digunakan.
Baca juga: Aneh! Burung Merah Hijau Berkeliaran di Area Pembangunan Bandara Kediri
View this post on Instagram
Unggahan Wali Kota Kediri ini pun mendapat respons positif dari netizen. Bahkan, hingga kini unggahan Wali Kota Kediri itu sudah mendapat 3.626 likes.
“Alhamdulillah mantap…mas Abu…smoga sll sehat dan bahagia….sukses sll….,” ujar akun @sutajikediri.
“Mantap Pak Wali…di tggu gowes di ambon Pak,” sambung akun @devvy_yondy112
“Mantap pak Wali..physically sehat, pembangunan hebat dan Masyarakat nikmat…???,” imbuh akun @candra.fajri.ananda.
1 Jam 25 Menit
Dikutip dari Liputan6.com, Wali Kota Kediri membutuhkan waktu sekitar 1 jam 25 menit untuk menempuh jarak 45 km dari Kediri ke Blitar. Sesampainya di Pendapa Agung Ronggo Hadinegoro, ia langsung disambut Bupati Blitar, Rini Syarifah.
“Luar biasa Pak Wali Kota bersepeda dari Kota Kediri ke Blitar, semoga sehat selalu Mas Abu,” sambut Bupati Blitar.
Baca juga: Rombongan Gowes Wali Kota Malang Paksa Masuk Pantai yang Ditutup, Pemkot Berkilah Sudah Izin
“Kami punya produk potensial pisang cavendish Pak Wali, yang tumbuhnya di dataran tinggi di atas 400 mdpl. Pak Wali kalau sering gowes ke Blitar nanti saya kirimi, silakan dicicipi,” tambah Bupati Rini.
Wali Kota Abdullah Abu Bakar mengaku sudah sering gowes gowes ke Blitar. Ia biasanya gowes ke Desa Krisik, Kecamatan Gandusari, Kabupaten Blitar, di kaki Gunung Kelud.
“Biasanya saya bersepeda untuk olahraga dan refreshing, kali ini perjalanan dinas khusus ke Kabupaten Blitar saya niati bersepeda dari Kediri. Semoga kerja sama dengan Kabupaten Blitar berkah, manfaat dan saling menguntungkan secara jangka panjang,” harap Abu.
Wali Kota Kediri mengaku jalur bersepeda Kota Kediri menuju Kabupaten Blitar sangat menarik dan menantang, terutama jika melintasi wilayah kaki Gunung Kelud. Ia pun tertarik untuk membikin event bersepeda antara Kota Kediri dan Kabupaten Blitar.
“Saya yakin akan banyak peminat. Bisa jadi nanti start di Balai Kota Kediri, finisnya di Candi Penataran. Itu bisa menarik banyak pegowes nasional untuk jadi peserta,” jelas Abu.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
