SOLOPOS.COM - Film Malam Satu Suro. (Dok. Soraya Intercine Films)

Solopos.com, JAKARTA -- Tahun baru Hijriah 1 Muharam 1442 jatuh pada Kamis (20/8/2020). Nah menjelang hari tersebut, dikenal dengan sebutan malam 1 Suro.

Jika mendengar malam 1 suro, maka sebagian orang cenderung memikirkan hal-hal berbau mistis. Apalagi bagi para fans film horor pasti teringat sebuah film yang perankan oleh Suzzanna yakni Malam Satu Suro yang dirilis 1988.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Malam itu pun dianggap sangat sakral dengan beragam mitos-mitos yang beredar. Bahkan disebutkan jika pada malam tersebut para makhluk halus akan menampakkan dirinya. Lantas bagaimana dengan cerita dalam film?

Strategi Mpok Alpa Agar Tak Diselingkuhi, Bercinta Setiap Hari

Dalam film Malam Satu Suro yang dibintangi Suzzanna tersebut, bercerita tentang arwah wanita bernama Suketi (Suzzanna). Arwah Suketi yang dijuluki sundel bolong dibangkitkan oleh Ki Rengga (Soendjoto Adibroto) dan dijadikan anak angkatnya.

Suketi pun hidup normal hingga bertemu dengan pemuda asal Jakarta yakni Bardo Ardiyanto (Fendy Pradana). Tertarik dengan Suketi, Bardo pun melamarnya namun Ki Rengga memberikan syarat. Yakni pernikahan mereka harus diadakan pada Malam Satu Suro di tengah Alas Roban.

Bertahun-tahun kemudian mereka pun memiliki dua anak dan hidup kaya raya. Namun kehidupan mereka diusik oleh lawan bisnis Bardo yakni Joni (Johnny Matakena).

Wajib Ditonton, Ini Rekomendasi 5 Drakor Agustus-September 2020

Horor Ikonik

Ia pun datang ke rumah Suketi ditemani seorang dukun dan mencabut paku di kepalanya hingga membuatnya kembali jadi arwah gentayangan.

Merasa kebahagiaannya diusik, Suketi pun melancarkan balasan kepada Joni dan rekan-rekannya yang telah membuat keluarganya itu menderita.

Film Malam Satu Suro menjadi salah satu film horor ikonik di Tanah Air. Disutradarai oleh Sisworo Gautama Putra, film bergenre horor romantis itu menjadi tayangan yang cukup beda karena membuat sang hantu sebagai tokoh protagonis.

Pose Nungging di Jepang, Pamela Safitri Dicueki Warga Sekitar

Film tersebut juga memiliki beberapa adegan yang terus dikenang oleh para penikmatnya. Seperti saat Suketi menirukan nyanyian Bokir saat berada di kuburan.

"Dalam tembok derita, Bokir ade di mate saye. Dalam tembok derita ada si Bokir... Bokir kecuut, hihihii," ujar Suketi.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya