SOLOPOS.COM - Ilustrasi Bulan Purnama Perigee. (JIBI/SOLOPOS/Google Images)

Ilustrasi Bulan Purnama Perigee. (JIBI/SOLOPOS/Google Images)

SOLO — Pada akhir pekan ini, Planet Bumi dan satelitnya, Bulan, berada pada jarak terdekat. Bersamaan dengan itu, Sabtu (22/6/2013), Bumi tepat terjepit di antara Bulan dan Matahari alias saat terlihatnya bulan purnama di planet ini.

Promosi Kisah Agen Mitra UMi di Karawang: Penghasilan Bertambah dan Bantu Ekonomi Warga

Maka, sebagian astronom memperhitungkan bahwa malam ini adalah malam terlihatnya supermoon alias visualisasi bulan besar. Bukan supermoon biasa, tulis earthsky.org, supermoon kali ini Bulan berada di jarak terdekat dengan Bumi sepanjang 2013.

Ekspedisi Mudik 2024

”Bulan tidak akan menjadi begitu dekat lagi sampai Agustus 2014. Dengan kata lain, ini bukan hanya sebuah supermoon,” sebut astronom earthsky.org.

Kalangan pencinta Astronomi menyebut situasi ini dengan bulan perigee. Kala situasi itu terjadi, jarak antara Bumi dan Bulan hanya 221.824 mil. Pada saat itu, bulan akan terlihat lebih besar dibandingkan biasanya.

Laman huffingtonpost.com menyebut saat bulan perigee itu terjadi maka bulan tampak hingga 14% lebih besar dan 30% lebih terang daripada biasanya. Mau tengok Bulan sekarang?

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya