SOLOPOS.COM - Rektor UNS Solo, Prof. Jamal Wiwoho, memberikan keterangan pers terkait mahasiswa UNS Solo yang terkonfirmasi positif penyakit virus corona atau Covid-19 di Gedung Rektorat setempat, Jumat (17/4/2020). (Espos/Nicolous Irawan)

Solopos.com, SOLO -- Mahasiswa positif penyakit virus corona (Covid-19) asal Universitas Sebelas Maret atau UNS Solo sempat pergi ke Jakarta menghadiri pemakanan saudaranya. Padahal, pihak kampus telah melarang seluruh mahasiswa agar tidak bepergian selama pandemi corona.

Mahasiswa berjenis kelamin perempuan itu menempuh studi di Fakultas Kedokteran (FK) UNS Solo. Sebelum sakit, ia memiliki riwayat perejalanan pulang ke Jakarta untuk menghadiri pemakaman saudaranya.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

"Kami dari pihak kampus sebenarnya sudah mewanti-wanti agar mahasiwa yang sudah ada di Solo agar tidak ke mana-mana. Tetapi mahasiswa ini ternyata pulang karena ada saudaranya yang meninggal," ujar Dekan FK UNS, dr. Reviono, kepada wartawan dalam jumpa pers di Rektorat UNS, Jumat (17/4/2020).

Ada Kabar Pencurian di Karanganyar Semakin Merebak, Begini Kata Polisi

Ekspedisi Mudik 2024

Reviono menjelaskan sebagai mahasiswa Kedokteran UNS Solo, pasien positif corona ini lebih paham mengenai gejala corona dibandingkan orang awam. Dengan demikian, begitu yang bersangkutan merasakan demam, ia segera memeriksakan diri ke rumah sakit.

"Kemudian diketahui positif Covid-19. Dia juga terkena positif tyfus," terang Reviono.

Pasien dalam Kondisi Baik

Sementara itu, Rektor UNS Solo, Jamal Wiwoho mengatakan saat ini mahasiswa tersebut dalam kondisi baik. Mahasiswa positif corona itu dirawat di RS UNS sesuai standar Kementerian Kesehatan.

Hari Ini Dalam Sejarah: 17 April 1895, Perang China-Jepang I Berakhir

"Pada saatnya nanti akan dipulangkan. Tadi malam [Kamis] saya juga sudah berkomunikasi langsung via WA dengan mahasiswa ini dan mengatakan kondisinya baik," ujar Jamal.

Jamal juga mengatakan pihaknya sudah menghubungi orang tuanya di Jakarta. Orang tua mahasiswa itu mengapresiasi atas penanganan UNS kepada anak mereka.

"Kami sudah kontak dengan orang tuanya. Kami sampaikan juga bahwa putra mereka dalam kondisi baik. Mereka mengapresiasi kami dan RS UNS yang sudah melakukan penanganan dengan baik," imbuh Jamal.

Beredar Pesan Berantai Pencurian di Mojolaban Sukoharjo, Ini Faktanya!

Direktur RS UNS, dr Hartono, mengatakan hari Jumat (17/4/2020) itu merupakan hari ke-13 mahasiswa itu dirawat di RS UNS.

"Jika pasien ini sudah tidak positif dan terus membaik, nanti tentu diperbolehkan pulang," kata Hartono.

Sedangkan, juru bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 RS UNS, Tonang Dwi Adryanto, mengatakan pihaknya sudah melakukan pemeriksaan swab berulang untuk memantau kondisinya. Saat ini, pasien itu dalam kondisi baik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya