SOLOPOS.COM - Badrodin Haiti (JIBI/Solopos/Antara/dok)

Mafia migas meresahkan masyarakat. Kapolri menegaskan pihaknya siap menangani kasus Petral.

Solopos.com, JAKARTA – Kapolri Jenderal Badrodin Haiti menyatakan Polri siap mengusut kasus-kasus di sektor migas salah satunya di Pertamina Energy Trading Limited (Petral).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Yang tidak siap siapa?” kata Kapolri kepada wartawan di Mabes Polri, Jumat (22/5/2014).

Dia mengakui kedatangan Mantan Kepala Reformasi Tata Kelola Migas Faisal Basri kemarin untuk menyerahkan data-data tentang Petral. Namun, kata Badrodin, pihaknya tidak bisa langsung menindaklanjuti laporan tersebut.

“Kita perlu pelajari datanya, terkait apa dan adakah dugaan tindak pidana. Kalau penyelidikan ada tindak pidana pasti ditingkatkan penyidikan,” kata dia. (baca: Faisal Basri Datangi Mabes, Polri: Hanya Koordinasi)

Direktur Tindak Pidana Ekonomi dan Khusus Bareskrim Brigjen Pol. Victor Edison Simanjuntak menegaskan pembicaraan dengan Faisal hanya sebatas koordinasi soal kasus Petral. Meskipun begitu pihaknya siap menangani kasus Petral, bila ada yang melaporkan.

Seperti diketahui, saat ini Bareskrim Polri saat ini menangani kasus dugaan korupsi dan pencucian uang penjualan kondesat SKK Migas dan PT TPPI.

Dalam kasus ini, penyidik sudah menetapkan tiga tersangka HW, DH, dan RP. Berdasarkan pemeriksaan saksi dan dokumen, Bareskrim menduga akibat perkara itu neg]ara merugi hingga Rp2 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya