Jateng
Selasa, 16 April 2024 - 22:11 WIB

Diawali Pelarungan Kepala Kerbau, Tradisi Pesta Lomban Jepara Siap Digelar

Redaksi Solopos.com  /  Imam Yuda Saputra  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi tradisi syawalan Pesta Lomban di Jepara. (Dok. Solopos.com-Adhik Kurniawan)

Solopos.com, JEPARA — Pesta Lomban, tradisi tahunan di Kabupaten Jepara, Jawa Tengah (Jateng), untuk memeriahkan lebaran siap digelar, Rabu (17/4/2024). Tradisi ini digelar setiap sepekan setelah Lebaran dengan ditandai pelarungan kepala kerbau di laut.

Kapolres Jepara, AKBP Wahyu Nugroho Setyawan, mengaku telah menyiagakan ratusan personel untuk mengamankan jalannya pesta lomban. “Jumlah personel yang kam siagakan mengawal jalannya Pesta Lomban Jepara sebanyak 480 personel gabungan dari Polri, TNI, Dishub, Satpol PP, BPBD, Basarnas, dan pemangku kepentingan lainnya,” ujar Kapolres Jepara, Selasa (16/4/2024).

Advertisement

Pesta lomban akan dimulai dari penyembelihan hewan kerbau, ziarah makam leluhur, pertunjukan wayang di TPI Ujungbatu hingga rangkaian lomban di TPI Ujung Batu, perairan Jepara, dan festival kupat lepet di Pantai Kartini Jepara.

“Kami juga akan menyiapkan petugas di titik strategis atau titik kumpul warga. Selain itu, juga disiagakan personel di lokasi wisata yang ada di Kabupaten Jepara,” ujarnya.

Ia mengakui sebelumnya juga sudah melakukan rapat koordinasi dan menyiapkan formasi pengawalan. Salah satu yang menjadi perhatian, yakni saat pelarungan kepala kerbau di tengah laut.

Advertisement

Dengan adanya pengawalan terhadap masyarakat atau pengunjung yang menaiki kapal, setidaknya tradisi tersebut berjalan aman dan lancar.

“Kami juga mengimbau setiap kapal yang hendak mengikuti lomban untuk melengkapi dengan fasilitas keselamatan. Seperti life jacket [jaket pelampung],” ujarnya.

Sementara itu, Kasubsi Penerangan Masyarakat (Penmas) Seksi Humas Polres Jepara, Ipda Puji Sri Utami, meminta warga yang hendak mengikuti pesta lomban kupatan di laut Jepara, agar memakai jaket pelampung sebagai upaya antisipasi terhadap hal-hal yang tidak diinginkan.

Advertisement

Ia juga meminta para pemilik perahu yang ikut pesta lomban kupatan untuk menyediakan jaket pelampung sehingga semua penumpangnya dipastikan memakai alat keselamatan tersebut.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif