Luluskan 620 Mahasiswa, Ini Pesan UT Surakarta

Solopos.com, SOLO— Sebanyak 620 mahasiswa Universitas Terbuka (UT) Surakarta tercatat telah menyelesaikan program diploma dan sarjana (S1). Mahasiswa yang dinyatakan lulus tersebut didorong menjadi agen perubahan di masyarakat di tengah perkembangan zaman saat ini.

Pada Rabu (20/7/2022), para lulusan mengikuti acara wisuda yang digelar di Graha Saba Buana, Solo. Pada acara tersebut juga dilakukan pemberian penghargaan untuk tiga wisudawan terbaik dengan kriteria IPK tertinggi.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Ketiganya adalah Ibnu Awal Riyanto (S1 Ilmu Hukum) dengan IPK 3,87, Febri Fitriana (S1 Akuntansi) dengan IPK 3,77 dan Daryanti (S1 PGPAUD) dengan IPK 3,76.

Rektor UT, Ojat Darajat, dalam sambutannya yang disampaikan secara virtual menyampaikan kepada para lulusan, wisuda bukanlah akhir dari proses belajar. Menurutnya wisuda justru menjadi awal untuk belajar memasuki dunia nyata yang tentu lebih kompleks.

“Untuk dapat bersaing di dunia nyata, semangat belajar sepanjang hayat atau long life learning yang juga menjadi motto UT menjadi suatu keniscayaan. Orang yang mampu bertahan bukan yang pintar atau kuat, tetapi yang mampu terus belajar dan beradaptasi dengan perubahan,” kata dia.

Baca Juga: Universitas Terbuka Berencana Buka Prodi Baru, Apa Saja?

Pihaknya meyakini, kemajuan suatu bangsa ditandai oleh keberhasilan dalam membangun pendidikan tinggi berkualitas yang bersinergi dengan pengembangan iptek.

Untuk itu, peran UT sebagai perguruan tinggi jarak jauh harus diperkuat dan ditingkatkan agar dapat mengemban tugas mulia, yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa dan mewujudkan kesejahteraan rakyat.

Sementara itu Direktur UT Surakarta, Yulia Budiwati, menyampaikan apresiasinya kepada para wisudawan.

“Selalu ada rasa bahagia yang membuncah ketika tiba saatnya kami mengantarkan teman-teman mahasiswa menjadi wisudawan. Tidak mudah perjalanan yang sudah teman-teman tempuh, mengingat mayoritas mahasiswa Universitas Terbuka adalah orang-orang yang bekerja atau beraktivitas lainnya,” kata dia dalam sambutannya.

Baca Juga: Dies Natalis, UT Surakarta Tebar 19.000 Bibit Ikan di Waduk Cengklik

Namun kepandaian para mahasiswa yang telah lulus itu dalam mengelola permasalahan belajar dan permasalahan-permasalahan lainnya menurutnya menjadikan mereka tidak hanya handal dalam bidang ilmu, melainkan juga tangguh sebagai insan mandiri.

“Hari ini adalah hari spesial untuk teman-teman semua karena di hari ini salah satu capaian puncak telah teman-teman raih. Capaian puncak yang sepenuhnya merupakan perwujudan dari kemampuan teman-teman sendiri. Saya, mewakili sivitas akademika Universitas Terbuka Surakarta, mengucapkan selamat, selamat, dan selamat. Kebahagiaan Anda di hari ini adalah juga kebahagiaan kami. Mari bersama-sama kita berikan aplaus kepada para wisudawan yang dikukuhkan pada hari ini, Rabu 20 Juli 2022,” kata dia.

Dia juga berharap para wisudawan dapat memahami dengan baik arti penting pengukuhan hari itu. Wisuda tersebut merupakan tumpuan awal bagi para wisudawan menuju tanggung jawab yang lebih besar.

“Sebagai kelompok eksklusif, karena jumlah sarjana di Indonesia baru sekitar 35% dari total usia 19 tahun ke atas yang berkuliah, maka anda adalah calon-calon pemimpin bangsa. Sebagaimana kemarin telah saya kemukakan dalam acara Seminar Wisuda bahwa teman-teman sarjana adalah agen perubahan,” lanjut dia.

Baca Juga: UT Surakarta Ajak Guru Ikut Jadi Guru Penggerak, Ini Manfaatnya

Dengan pengetahuan yang mendalam dan wawasan yang luas para lulusan diharapkan dapat melakukan perubahan sebagai bentuk mekanisme adaptasi terhadap tuntutan perubahan yang ada. “Lakukanlah hal itu dengan bijaksana sebagai bentuk darma bakti teman-teman terhadap kesejahteraan dan ketinggian martabat bangsa Indonesia,” kata dia.

Kepada para wisudawan, pihaknya juga berpesan, bahwa dinamisasi sosial terus menuntut peningkatan kompetensi dan kualifikasi SDM. “Untuk itu, kami mengundang teman-teman wisudawan yang sudah menyelesaikan pendidikan jenjang sarjananya untuk kembali bergabung dengan Universitas Terbuka pada jenjang magister, dan bagi yang sudah menyelesaikan pendidikan jenjang magisternya untuk meneruskan ke jenjang doktor di Universitas Terbuka,” lanjut dia.

Lebih lanjut pihaknya menyampaikan ucapan terima kasih kepada pemerintah daerah, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, serta kantor Kemenag yang selama ini sudah memberikan dukungan penuh bagi terselengaranya proses pembelajaran UT di seluruh wilayah Soloraya, Salatiga, dan Grobogan.

Terima kasih juga disampaikan kepada para mitra kami dan pengurus kelompok belajar dan Sentra Layanan UT serta mitra-mitra lainnya atas dukungannya selama ini. “Semoga kerja sama ini dapat terus kita selenggarakan dengan baik dan harmonis agar tujuan pemerintah meningkatkan Angka Partisipasi Kasar Pendidikan Tinggi [APK-PT] dapat segera tercapai,” lanjut dia.