LUDOGORETS 2-2 LIVERPOOL : Selanjutnya, The Reds Wajib Menang Lawan Basel di Anfield

Solopos.com, SOFIA— At the end of a strom, there’s a golden sky (Di pengujung badai, ada langit secerah emas). Begitulah satu penggalan lagu “kebangsaan” Liverpool berjudul Youl’ll Never Walk Alone.

Namun, badai yang menerpa Liverpool ternyata belum juga berakhir sehingga langit cerah tak kunjung muncul. Tim polesan pelatih Brendan Rodgers kembali gagal memetik kemenangan ketika melawat ke markas Ludogorets di Stadion Vasil Levski , Sofia, Bulgaria, Kamis (27/11/2014) dini hari WIB. Dalam laga kelima Grup B Liga Champions itu, Liverpool hanya mampu bermain imbang 2-2.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Oleh-oleh satu poin dari Bulgaria membuat Liverpool masih jauh dari kata aman untuk lolos ke babak 16 besar. Saat ini, Steven Gerrard dkk. hanya mampu bertengger di peringkat ketiga dengan torehan empat poin bersama Ludogorets yang tertahan sebagai juru kunci Grup B. The Reds, julukan Liverpool, tertinggal dua poin dari Basel yang bertengger di peringkat kedua dengan enam poin di bawah Real Madrid yang telah memastikan lolos ke babak 16 besar sebagai juara grup.

Artinya, Liverpool mesti menang pada laga terakhir Grup B melawan Basel di Stadion Anfield pada 9 Desember mendatang apabila mereka ingin lolos ke fase knock-out. Sementara di pertandingan lainnya, Ludogorets tidak boleh menang atas Real Madrid di Santiago Bernabeu.

“Ini semua berada di tangan kami menuju laga terakhir. Saya tidak bisa meminta lebih dari itu,” urai Rodgers, seperti dilansir bbc.com.

Di Sofia, Liverpool langsung dikejutkan gol cepat pemain Ludogorets, Dani Abalo pada menit ketiga. Gol ini dikritik habis-habisan oleh para pengamat sepak bola di Inggris karena terjadi berkat keteledoran kiper The Reds, Simon Mignolet. Mantan kiper The Reds, Bruce Grobbelaar, dalam kritikannya di laman Daily Mail bahkan menyebut Mignolet lebih buruk ketimbang drakula.

“Semoga ini bukan bukan sebuah isu yang bisa [memengaruhi] kepercayaan dirinya [Mignolet],” beber Rodgers terkait ucapan para kritikus kepada Mignolet, dilansir ESPN.

Namun, lima menit kemudian, Rickie Lambert  mampu menyamakan kedudukan. Pendukung The Reds bersorak kegirangan ketika Jordan Henderson mampu membalikkan kedudukan bagi The Reds pada menit ke-37. Gol Henderson yang dilesakkan setelah menerima umpan silang Sterling membuat Liverpool terlihat akan mengakhiri pertandingan dengan kemenangan. Tapi kemenangan itu digagalkan Ludogorets. Pemain tuan rumah, Georgi Terziev, menggetarkan gawang Mignolet lewat sundulan kepalanya ketika pertandingan tinggal tersisa sekitar dua menit.

Liverpool jelas tidak boleh menanggap enteng Basel yang hanya kalah tipis 0-1 dari Real Madrid, Kamis dini hari WIB. Pelatih Madrid, Carlo Ancelotti, bahkan yakin Basel bisa mengalahkan Liverpool pada laga terakhir di Grup  B nanti.

“Mereka [Basel] berada dalam bentuk lebih baik ketimbang Liverpool saat ini. Mereka adlam kondisi fisik yang sangat bagus,” urai Ancelotti, dilansir Daily Mail. (Hanifah Kusumastuti/JIBI/Solopos)

Liverpool bermain imbang saat melawan Ludogorets, Kamis (27/11/2014) dini hari. JIBI/Reuters/Dok