SOLOPOS.COM - Airlangga Hartarto. (Instagram/@airlanggahartarto_official)

Solopos.com, JAKARTA — Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto disebut merupakan sosok calon presiden kuat dari salah satu poros koalisi.

Menurut keterangan tertulis yang diterima Solopos.com, Peneliti LSI Denny JA, Ardian Sopa, menilai Airlangga merupakan sosok utama dari poros Koalisi Indonesia Bersatu (KIB).

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Ardian menjelaskan selain sebagai ketua umum partai, Airlangga kini merupakan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian.

“Hal yang rasional juga ketika naik level menjadi capres atau cawapres di 2024,” tutur Ardian, dalam paparannya secara daring, Selasa (16/8/2022).

LSI Denny JA memprediksi akan muncul tiga poros utama pada Pilpres 2024. Yakni, poros PDIP, KIB, dan Gerindra-PKB.

Baca Juga: Menko Airlangga Beberkan Kunci Penting Pemulihan Ekonomi Indonesia

Selain munculnya Airlangga yang jadi sosok sentral di KIB, nama Ketua DPR Puan Maharani juga muncul sebagai sosok capres kuat dari poros PDIP.

Sebelum menjabat ketua DPR, Puan sebelumnya menjadi menteri koordinator bidang pembangunan manusia dan kebudayaan.

“Sehingga memang naik level menjadi capres maupun cawapres memang pilihan yang paling rasional dibanding dengan yang lain,” kata Ardian.

Baca Juga: KIB Bertekad Membuat Masyarakat Indonesia Sejahtera, Begini Strateginya

PDIP diprediksi tidak akan maju sendirian, melainkan menggandeng partai lain. Hanya, ada tiga partai yang sulit diajak koalisi oleh PDIP.

“Misalnya PKS karena alasan ideologi, kemudian dengan Demokrat karena ketidakharmonisan sejak lama Bu Megawati dan SBY, kemudian dengan Nasdem ini kita melihat Bu Megawati dan Pak Surya Paloh kurang seirama sehingga tentu ini menjadi pertimbangan buat PDIP kira-kira ketika menambah partai lain partai yang mana,” ujarnya.

Ardian mengatakan, Puan sebagai tokoh utama poros PDIP dan Airlangga sebagai tokoh utama KIB sudah aman memiliki tiket untuk calon wakil presiden 2024-2029.

Namun tidak tertutup peluang bagi Puan dan Airlangga menjadi capres seperti Prabowo Subianto jika mereka mampu menaikan elektabilitasnya hingga masa pendaftaran di bulan Oktober-November 2023.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya