Solopos.com, JAKARTA — Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau akrab disapa Ahok mengungkapkan harapan penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bisa mengakomodasi pelamar dari seluruh pelosok Tanah Air. Seleksi CPNS DKI Jakarta, tegas dia, tidak dibatasi oleh domisili.
“CPNS DKI Jakarta bisa dari seluruh Indonesia,” tegas Ahok di Balaikota DKI Jakarta, Jumat (6/9/2013). Langkah itu diharapnya mampu menjadikan pegawai negeri sebagai perekat persatuan Indonesia.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Dia lalu mengingatkan dalam Rancangan Undang-Undang Aparatur Sipil Negara diatur bahwa PNS harus berpindah-pindah daerah kerja. “Jadi yang maju bukan satu daerah saja,” katanya.
Ahok juga mengingatkan agar para pelamar tidak menggunakan jasa calo karena semua orang bisa melaporkan pelayanan yang tidak sesuai tersebut. “Kalau ada PNS yang ketahuan jadi calo ya akan kami pecat dan pidanakan,” katanya.
Mantan Bupati Belitung Timur tersebut juga mengatakan bahwa tes CPNS tahun ini tidak bisa dicurangi oleh joki atau calo karena langsung menggunakan tes dengan komputer. “Hasil tesnya langsung dihitung, jadi cepat dan susah dimainkan,” katanya.
Masa pendaftaraan CPNS DKI dimulai Kamis (5/9/2013) lalu dan bakal berakhir Sabtu (28/9/2013) mendatang. Pelamar bisa mendaftar melalui dua jalur yakni jalur online di http://www.rekrutmen.jakarta.go.id dan melalui jasa pos. Pemprov tak akan membuka pendaftaran CPNS secara manual dengan mendatangi Kantor Badan Kepegawaian Daerah.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
