Penumpang KA dan pesawat ramai saat libur long weekend.
Solopos.com, SOLO — Penumpang moda transportasi naik saat long weekend, Sabtu-Senin (10-12/12/2016).
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Corporate Communication Manager PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasional (Daops) VI Yogyakarta, Eko Budiyanto, mengungkapkan kenaikan jumlah penumpang paling banyak terjadi untuk kereta api (KA) lokal tujuan Jogja.
Dia mengatakan biasanya KA Prameks hanya ramai di jam tertentu, seperti pagi dan sore. Namun selama libur panjang ini seluruh jadwal KA lokal dipastikan ramai.
“Lonjakan paling tinggi terlihat untuk penggunaan KA lokal yang selalu penuh untuk setiap jam keberangkatan. Penumpang yang tidak mendapat tiket KA lokal biasanya memanfaatkan tarif khusus dengan menumpang KA jarak jauh,” ujarnya kepada wartawan, Sabtu (10/12/2016).
Eko menyadari tingginya minat masyarakat memanfaatkan KA lokal tapi PT KAI tidak ada rencana menambah rangkaian.
Hal ini karena mulai tahun depan, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mulai membangun jaringan kereta rel listrik (KRL) untuk menghubungkan Solo-Jogja-Kutoarjo.
Oleh karena itu, penambahan jadwal baru akan dilakukan saat KRL dioperasikan, yang menurut rencana dilakukan pada 2019.
Menurut dia, penumpang KA jarak jauh ada kenaikan, yakni dari biasanya load factor atau tingkat keterisian sebanyak 75%, saat ini naik menjadi 90%.
Sementara itu, Sales Executive Garuda Indonesia Branch Office Solo, Abdul Hamid, mengatakan jumlah penumpang dari dan menuju Solo mengalami kenaikan selama tiga hari.
Dia mengungkapkan kenaikan paling tinggi terjadi pada Senin (12/12/2016) karena seluruh seat untuk setiap jadwal telah ludes terjual.
“Tren penumpang saat ini berbeda, biasanya penjualan tiket dari Solo ramai untuk arus balik. Namun sekarang, sejak awal, tiket banyak terjual tapi penjualan tiket Senin yang paling tinggi selama tiga hari ini,” kata dia.