Solopos.com, LONDON -- Everton sukses mempertahankan tren tak terkalahkan hingga pekan kelima Liga Premier Inggris. Menghadapi sang juara bertahan, Liverpool, di Goodison Park, Sabtu (17/10/2020) malam, skuat besutan Carlo Ancelotti ini mampu bangkit dari ketertinggalan untuk memaksakan hasil imbang 2-2.
Dengan tambahan satu poin, Everton yang mengantongi 13 poin dari lima laga masih bertahan di puncak klasemen sementara Liga Premier. Sementara Liverpool gagal mengudeta Everton dan harus puas tertahan di posisi dua dengan koleksi 10 poin dari lima pertandingan.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Jalannya Laga
Big match antara pemegang dua posisi teratas sementara Liga Premier Inggris ini berlangsung seru sejak awal. Liverpool mengawali pertandingan dengan penuh percaya diri meski tampil di kandang lawan.
Prediksi Everton Vs Liverpool, Asa Ulangi Memori 1 Dekade Silam
Melansir suara.com, serangan demi serangan dilancarkan tim besutan Jurgen Klopp tersebut. Tidak dibutuhkan waktu lama bagi Liverpool untuk mengubah kedudukan. Baru tiga menit bola bergulir, gawang Everton sudah jebol. Adalah Sadio Mane yang sukses memecah kebuntuan di awal pertandingan. Memanfaatkan assist dari Andrew Robertson.
Liverpool nyaris mendapat peluang emas untuk menggandakan keunggulan di menit ke-7 menyusul pelanggaran terhadap Virgil van Dijk di kotak pertahanan The Toffees. Namun, wasit enggan memberikan hadiah penalti bagi Liverpool setelah melihat VAR.
Tertinggal satu gol, Everton pung segera bereaksi. Perlahan tapi pasti, tim besutan Ancelotti ini keluar dari tekanan dan berbalik menyerang. Dewi Fortuna akhirnya menghampiri tuan rumah di menit ke-19. Menggiring bola dari sisi kanan lapangan, James Rodriguez melepaskan umpan silang terukur ke depan gawang.
Lagi! Harry Maguire Tampil Buruk
Michael Keane yang dituju pun tidak menyia-nyiakan peluang tersebut dengan menanduk keras si kulit bundar yang bersarang di gawang The Reds. Skor berubah 1-1.
Di sisa waktu babak pertama, kedua tim kerap bertukar serangan. Akan tetapi hingga turun minum tidak ada gol tambahan tercipta.
Babak Kedua
Dominasi Liverpool berlanjut di babak kedua. Gencar menekan, berulang kali upaya Sadio Mane dan kolega untuk merobek gawang Everton kandas di kaki pemain bertahan tuan rumah. Memasuki menit 72, The Reds kembali memimpin. Mohamed Salah berhasil menceploskan bola ke dalam gawang dan membawa Liverpool kembali memimpin 2-1.
Sayangnya, keunggulan tim tamu tidak bertahan lama. Hanya berselang sembilan menit, papan skor kembali imbang. Menyambut umpan Lucas Digne, Dominic Calvert-Lewin keluar sebagai penyelamat Everton dengan mengubah kedudukan menjadi 2-2.
Cristiano Ronaldo Positif Covid-19, 4 Klub Inggris Ikut Terdampak, Kok Bisa?
Pertandingan semakin sengit. Kedua tim yang sama-sama tidak ingin kehilangan poin mulai mempertontonkan permainan yang lebih keras. Alhasil, di masa injuri Everton harus bermain dengan 10 orang setelah Richarlison di kartu merah. Selain satu kartu merah, wasit juga sudah mengeluarkan lima kartu kuning di sepanjang laga.
Kalah jumlah pemain mampu dimanfaatkan dengan baik oleh The Reds. Di menit 90+2, Jordan Henderson berhasil mencetak satu gol. Akan tetapi Everton masih beruntung. Setelah melakukan pengecekan VAR, wasit memutuskan untuk menganulir gol Henderson. Alasannya, Sadio Mane berada dalam posisi offside ketika memberi assist. Hingga laga usai, skor 2-2 bertahan.