Solopos.com, BARCELONA — Situasi di ruang ganti Barcelona serba tidak kondusif jelang laga krusial melawan Atletico Madrid di Camp Nou, Rabu (1/7/2020) dini hari WIB. Barca yang sangat butuh kemenangan untuk menjaga persaingan menuju trofi berpotensi mendapat pukulan baru apabila tidak segera bangkit.
Media-media di Spanyol belakangan santer memberitakan sinyal keretakan hubungan antara pemain dan staf pelatih Blaugrana. Marca mendapati suasana panas muncul ketika Barca ditahan imbang Celta Vigo 2-2 di Balaidos beberapa hari lalu.
Promosi Timnas Garuda Luar Biasa! Tunggu Kami di Piala Asia 2027
Seusai laga, Luis Suarez menunjuk ke arah staf pelatih ketika ditanya jurnalis tentang penyebab Barcelona sulit menang di laga kandang. Bintang Barca, Lionel Messi, juga kedapatan melengos ketika mendapatkan instruksi Asisten Pelatih, Eder Sarabia, di pinggir lapangan saat laga berlangsung.
Dua Bersaudara di Madiun Sulap Sawah jadi Taman Wisata Anak
Tak hanya itu, beberapa pemain terang-terangan mengkritik Quique Setien di ruang ganti soal pemilihan taktik dan keputusan memasukkan Antoine Griezmann dan Arthur Melo saat duel di Balaidos. Kondisi ini tentu kurang ideal jelang menjamu tim kuat seperti Atletico.
Los Rojiblancos tampil melejit setelah restart kompetisi dengan memetik 13 poin dari 15 poin maksimal. Hasil tersebut membuat Joao Felix dkk. menggeser Sevilla dari posisi ketiga klasemen sementara. Dengan performa impresif ini, rekor Barca yang belum terkalahkan di kandang sendiri sepanjang musim ini bisa rusak jika tak hati-hati.
Hal itu juga bakal membuat Barca kian tertatih dalam perburuan gelar. Hingga pekan ke-32, Barcelona tertinggal dua poin dari Real Madrid di singgasana. Jarak bisa melebar menjadi lima angka apabila Barca tumbang, sedangkan Madrid mampu membekuk Getafe dua hari setelahnya.
Partai Penebusan
Setien berharap penebusan kegagalan terjadi dalam laga kontra Atletico. Secara matematis, Barca mesti menyapu bersih enam laga tersisa, sembari berharap Madrid kalah sekali saja dalam kurun waktu yang sama.
“Kami sempat membuat sedikit kesalahan. Secara teori, kami harus memenangkan seluruh pertandingan dan berharap lawan tergelincir,” ujar Setien dilansir Marca.
Pasien Positif Covid-19 Ponorogo Bertambah 4 Orang, Mayoritas Kasus Impor Surabaya
Sementara itu, Atletico Madrid diyakini bakal tampil ngotot saat melawan Barcelona untuk menjaga peluang lolos ke Liga Champions. Meski berada di posisi ketiga, posisi mereka belum aman karena hanya berjarak tujuh angka dari Villarreal di posisi kelima.
“Pertandingan berikutnya akan menjadi sangat sulit, seperti yang selalu kami jalani di Barcelona. Kami perlu persiapan hingga dapat menjalani laga dengan performa terbaik,” ujar Pelatih Atletico, Diego Simeone, dilansir atleticomadrid.com.