Solopos.com, LONDON – Manajer Watford, Gianfranco Zola, merasa tersanjung namanya difavoritkan sebagai salah satu kandidat pelatih baru Sunderland.
Akhir pekan ini, Sunderland memecat Paolo Di Canio dari kursi jabatan manajer The Black Cats. Pelatih asal Italia itu dianggap gagal setelah Sunderland hanya memetik sebiji poin dalam lima laga pertama mereka di Liga Premier musim ini. Keputusan itu diambil hanya selang satu jam setelah Sunderland kekalahan dari West Brom dengan skor 0-3, Sabtu (22/9/2013). Sunderland lantas menunjuk Kevin Ball sebagai manajer caretaker.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Peluang untuk menjadi manajer baru Sunderland pun terbuka lebar bagi Zola. Namun mantan pemain Chelsea tersebut bukan satu-satunya orang yang dihubungkan bakal menjadi suksesor Di Canio. Sederet nama beken lain juga difavoritkan, seperti mantan manajer Chelsea Roberto Di Matteo, Gus Poyet, Tony Pulis hingga Alex McLeish.
“Tentu saya tersanjung ikut dipertimbangkan namun saya sangat senang berada di sini [Walford] dan senang apa yang saya kerjakan. Saya pikir perkembanganku sebagai seorang manajer menjadi besar,” terang Zola kepada Sky Sports, Selasa (24/9/2013) .
Di Canio dipecat setelah sejumlah penggawa senior Sunderland memprotes kinerja pelatih asal Italia tersebut. Hasilnya, Di Canio benar-benar dipecat meski baru dalam hitungan bulan menukangi tim berjuluk The Black Cats.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
