LIGA CHAMPIONS : Mou Pulang ke Kandang Porto Mencari Kenyamanan

Liga Champions babak grup akan dijalani Chelsea ke kandang Porto. Mereka datang untuk mencari menang.

Solopos.com, PORTO— Manajer Chelsea, Jose Mourinho, akan pulang kampung dengan membawa timnya melawan Porto pada laga kedua Grup G Liga Champions di Estadio do Dragao, Porto, Rabu (30/9/2015) pukul 01.45 WIB.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Selain Chelsea, Porto merupakan salah satu klub yang mendapat tempat istimewa di hati pelatih asal Portugal itu. Dalam awal karier manajerialnya, Mourinho mengangkat martabat Dragoes (Sang Naga), julukan Porto, di Eropa dengan menjuara Piala UEFA dan Liga Champions selama dua tahun beruntun.

Kini, 11 tahun sejak mempersembahkan gelar Liga Champions bagi Porto, Mourinho akan kembali menginjakkan kaki di Do Dragao. Sambutan hangat mungkin akan didapat pelatih yang menjuluki dirinya The Special One itu dari fans Porto.  

Pelatih berusia 52 tahun itu mencari kenyamanan di kampung halamannya, setelah performa timnya terseok-seok di Liga Premier Inggris. Chelsea hanya bertengger di peringkat ke-15 klasemen sementara liga domestik setelah hanya meraup dua kemenangan dalam tujuh laga pembuka. 

Rasa frutrasi terlihat jelas di wajah Mourinho ketika tim berjuluk The Blues itu tertinggal dua gol hingga pertengahan babak kedua saat melawan Newcastle United, Sabtu (26/9/2015). Beruntung, dua pemain pengganti Chelsea, Willian dan Ramires bisa menambah masing-masing satu gol untuk meraih hasil 2-2. Mourinho yang kecewa dengan performa Eden Hazard dkk. lantas memberi nilai -1 bagi skuatnya.

Seperti dilansir blecherreport.com, Senin (28/9/2015), Mourinho dikabarkan siap mencoret bintang-bintang yang biasa berlangganan di starting XI ketika melawan Porto. Hal itu bisa dipahami sebab Cesc Fabregas cs. memang bermain di bawah standar ketika melawan Newcastle.

“Ya, saya sangat memikirkan itu. Saya tidak paham dan saya tidak bisa terima [performa buruk]. Saya lebih suka melakukan pergantian lebih banyak dibandingkan yang saya lakukan,” ungkap Mourinho.
Kapten John Terry yang diparkir di bangku cadangan ketika melawan Newcastle kemungkinan akan kembali merumput sebagai starter. Sementara bomber Diego Costa yang menjalani sanksi tiga laga di kancah domestik akan kembali menjadi ujung tombak The Blues.

Tapi jangan harap Mourinho bisa pulang dengan tenang. Setidaknya ada satu sosok dari kubu Porto yang akan mati-matian memaksa Mourinho pulang dengan tangan hampa dari Do Dragao. Dia tidak lain kiper Porto, Iker Casillas. Sudah menjadi rahasia umum, Casillas tidak akur dengan The Special One sejak dirinya dikirim ke bangku cadangan saat berada di Real Madrid pada 2013.

Porto juga tidak akan memberi hasil manis mengingat pada laga pembuka di Grup G mereka hanya bermain 2-2 melawan Dynamo Kiev dengan sumbangan dua gol dari striker berdarah Kamerun, Vincent Aboubakar.

Sebaliknya, Chelsea nyaman di puncak klasemen sementara setelah menghajar wakil Rusia, Maccabi Tel Aviv 4-0 pada laga pembuka. Sayang, Do Dragoes dibayang-bayangani cedera. Winger asal Aljazair, Yacine Brahimi diragukan setelah mengalami cedera lutut kanan. Namun defender asal Brasil, Maicon, berharap bisa merumput meski menderita cedera engkel.

“Ada beberapa laga di mana ada beberapa hal yang tidak berjalan bagus. Kami jelas bisa menang  namun kami tidak mencetak gol dan harus merelakan dua poin [saat ditahan imbang Dynamo Kiev]. Itu laga berat dan kami harus pulih setelah itu,” ujar Pelatih Porto, Julen Lopetegui, yang pernah sama-sama menjadi staf pelatih Barcelona bersama Mourinho pada medio 1990-an, seperti dilansir sports.yahoo.com. (Hanifah Kusumastuti/JIBI/Solopos)

Manager Chelsea Jose Mourinho hadir di press conference jelang lawan Porto. JIBI/Reuters/Matthew Chi