SOLOPOS.COM - Striker baru PSIS Semarang, Mariando Djonak Uropmabin (kanan), saat berlatih bersama rekan-rekannya di Stadion Jatidiri, Semarang, Jumat (3/3/2017). (Imam Yuda Saputra/JIBI/Semarangpos.com)

Liga 2 disongsong PSIS Semarang dengan merekrut para pemain baru, salah satunya eks striker Timnas U-17.

Semarangpos.com, SEMARANG – PSIS Semarang kembali menambah amunisinya menjelang bergulirnya kompetisi Liga 2. Tim berjuluk Mahesa Jenar itu mendatangkan eks striker Timnas U-17, Mariando Djonak Uropmabin.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Pemain yang terpilih sebagai Most Valuable Player saat Indonesia juara di HKFA International Youth Football Invitation Tournament di Hongkong tahun 2012 itu bahkan sudah menjalani latihan perdana bersama PSIS di Stadion Jatidiri, Kota Semarang, Jumat (3/3/2017). Ia menjalani latihan selama 120 menit di bawah asuhan pelatih Subangkit.

Dalam latihan itu, Mariando memang belum mampu menunjukkan perfoma apik. Ia masih kerap salah komunikasi dengan pemain lain dalam latihan permainan.

Kendati demikian, Direktur Teknik PSIS Semarang, Setyo Agung Wibowo, memastikan bahwa Mariando sudah berstatus sebagai pemain Mahesa Jenar, julukan PSIS. Bahkan, pemain yang sempat digadang-gadang Pelatih Timnas U-19. Indra Sjafri, bakal menjadi pemain bintang itu telah berstatus sebagai pemain prakontrak.

“Sudah ada kesepakatan dengan Mariando. Statusnya saat ini memang baru prakontrak karena kami masih menunggu proses administrasi [dengan klub lama Mariando] selesai. Setelah semuanya beres dia tinggal teken kontrak,” ujar Agung saat dijumpai wartawan di sela-sela latihan PSIS di Stadion Jatidiri, Jumat sore.

Bergabungnya pemain yang sempat membela Sriwijaya FC U-21 itu jelas menjadi angin segar bagi PSIS. Mahesa Jenar saat ini memang membutuhkan tambahan amunisi di sektor depan (striker) sebagai tandem maupun pelapis Johan Yoga dan Hari Nur. “Secara track record Mariando bagus. Harapan kami, dia bisa menunjukkan performa apik di sini. Apalagi dia juga pernah membela Timnas U-17 besutan Indra Sjafri. Semoga saja dia bisa segera beradaptasi dengan pemain yang lain, terlebih karena dia satu-satunya pemain dari Papua yang ada [di PSIS],” beber Agung.

Meski memiliki rekam jejak yang bagus, Mariando juga memiliki segudang raporan merah dalam kariernya. Ia pernah didepak dari skuat Timnas U-19 yang diproyeksikan tampil di Piala AFF U-19 2013 karena menderita Hepatitis B.

Mariando juga pernah menunjukkan sikap indisipliner saat bermain untuk Sriwijaya FC U-21 pada musim 2014 lalu. Saat itu, ia hampir dihakimi massa karena kedapatan mabuk dan masuk rumah salah satu penduduk di kompleks rumah susun di Palembang.

Datangnya Mariando itu, PSIS kini telah memiliki 21 pemain guna menghadapi kompetisi Liga 2 Indonesia. Meski demikian, tim kebanggaan masyarakat Kota Semarang itu masih butuh tambahan pemain, terutama di lini depan dan penjaga gawang.

“Target kami sih ada 25 pemain yang bisa didaftarkan pada kompetisi Liga 2 nanti. Tapi, untuk saat ini sudah cukup, kalau pun ada tambahan paling pemain di posisi striker dan kiper,” sambung GM PSIS Semarang, Wahyu “Liluk” Winarto.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya