SOLOPOS.COM - ilustrasi (okezone.com)

Libur panjang, animo warga untuk menggunakan kereta dan pesawat sangat tinggi selama libur panjang.

Solopos.com, SOLO–Libur panjang kali ini dimanfaatkan masyarakat untuk berlibur ke luar daerah dengan memanfaatkan transportasi umum. Kenaikan penumpang transportasi umum ini dinilai mencapai 20%.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Corporate Communication Manager PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasional (Daops) VI/Yogyakarta, Eko Budiyanto, mengatakan animo masyarakat untuk memanfaatkan KA saat long weekend kali ini sangat tinggi. Bahkan diakuinya, banyak menolak penumpang karena kereta lokal maupun kereta jarak jauh dengan tarif khusus ludes terjual.

“Kenaikan penumpang diprediksi naik 15%-20% dari biasanya karena animo masyarakat memanfaatkan KA sangat tinggi. Ada dua KA tambahan, Argo Lawu dari Jakarta ke Solo dan Argo Dwipangga dari Solo ke Jakarta dan semuanya terjual habis,” ungkap Eko saat ditemui wartawan di Stasiun Solo Balapan, Sabtu (7/5/2016).

Kepala Stasiun Solo Balapan, Budi Santoso,  mengatakan Sabtu-Minggu (7-8/5/2016) merupakan arus balik menuju Jakarta dan Bandung dan semua tiket sudah ludes terjual. Menurut dia, penumpang KA lokal naik sekitar 50%. KA Sidomukti yang memanfaatkan idle KA Senja Utama dijalankan pada Jumat-Minggu untuk melayani perjalanan penumpang dari Solo menuju Jogja.

Sementara itu, penumpang pesawat juga meningkat meski tidak signifikan. General Manager (GM) PT Angkasa Pura (AP) I Bandara Adi Soemarmo, Abdullah Usman, memprediksi kenaikan penumpang hanya 7%. Menurut dia, kenaikan tidak terlalu tinggi karena tidak ada extra flight pada libur panjang kali ini.

Sales Representatif Citilink Area Solo, Cahyo Katon, mengungkapkan penumpang dari Jakarta selalu penuh dari Jakarta untuk tiga jadwal yang dijalankan pada Kamis-Jumat (5-6/5/2016). Namun Jumat-Minggu ini, tiket dari Solo menuju Jakarta terjual habis. Diakuinya animo masyarakat saat libur sangat tinggi tapi Citilink tidak bisa mengoperasikan jadwal tambahan.

“Animo sangat tinggi, jadwal tambahan tetap diminati penumpang tapi kendalanya adalah sulit memperoleh slot time dari [Bandara] Halim [Perdana Kusuma] dan [Bandara] Soetta sehingga kami hanya bisa memanfaatkan jadwal yang sudah ada,” kata Katon.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya