Hari pertama masuk usai libur bersama Lebaran, Dinas Perhubungan (Dishub) Sleman diserbu masyarakat
Harianjogja.com, SLEMAN– Hari pertama masuk usai libur bersama Lebaran, Dinas Perhubungan (Dishub) Sleman diserbu masyarakat. Mereka melakukan uji KIR di lokasi tersebut.
Promosi Pemilu 1955 Dianggap Paling Demokratis, Tentara dan Polisi Punya Partai Politik
Kepala Dishub Sleman Mardiyana mengatakan, sejak Senin pagi antrean kendaraan sudah terjadi di halaman Dishub. Masyarakat datang untuk melakukan Uji KIR. “Pagi ini terpantau sudah lebih dari 70 kendaraan yang mengantre,” katanya, Senin (3/7/2017).
Menurutnya jumlah tersebut akan terus bertambah karena pada hari normal masyarakat yang melakukan Uji KIR rata-rata mencapai 100 hingga 110 kendaraan perharinya. “Hari pertama masuk ini antusias awak kendaraan yang melakukan KIR cukup tinggi, ini karena libur panjang lebaran,” kata Mardiyana.
Kondisi tersebut juga tidak lepas dari berakhirnya larangan kendaraan angkutan barang untuk melintasi jalanan selama arus mudik dan balik berlangsung. Aturan tersebut berlaku sejak H-7 hingga H+7. “Mulai saat ini kendaraan angkutan barang sudah boleh melaju,” katanya.
Berdasarkan pantauan Harianjogja.com, selain kendaraan pribadi jalanan di wilayah DIY juga banyak dijumpai kendaraan angkutan barang seperti truk dan kontainer. Kondisi tersebut menyebabkan volume kendaraan masih cukup tinggi.
Menurut Kepala Seksi Managemen Lalu Lintas Dishub DIY Bagas Senoaji, Kementerian sebenarnya mengeluarkan kebijakan angkutan barang sudah bisa beroperasi pada 29 Juni lalu. Dengan asumsi pemudik sudah kembali.
“Namun setelah melihat ada fenomena kendaraan pemudik belum balik akhirnya kebijakan itu direvisi. Kendaraan barang tetap beroperasi mulai Senin ini,” katanya.