SOLOPOS.COM - Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo (kanan), berfoto bersama awak media Solo dari komunitas Keluarga Cemoro di kediamannya, Selasa (16/2/2021) sore. (Solopos/Kurniawan)

Solopos.com, SOLO -- FX Hadi Rudyatmo alias Rudy yang akan menanggalkan jabatannya sebagai Wali Kota Solo pada Rabu (17/2/2021) menjadi salah satu figur potensial untuk maju pada Pemilihan Gubernur atau Pilgub Jateng 2023 mendatang.

Banyak pihak menilai ia sukses memimpin Kota Solo selama kurang lebih delapan tahun terakhir. Saat wawancara dengan wartawan di kediamannya, Pucangsawit, Jebres, Solo, pun Rudy menegaskan tekadnya semakin bulat untuk tetap berkiprah di dunia politik.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Walau tidak lagi menjadi Wali Kota Solo, Rudy ingin tetap berkontribusi bagi masyarakat Kota Bengawan. Apalagi ia masih menyandang status sebagai Ketua DPC PDIP Solo. Ia merasa harus ikut mengawal sepak terjang 30 kadernya di parlemen lokal.

Baca Juga: Begini Momen Saat Wali Kota Solo Rudy Kemasi Barang-Barang Pribadi Di Ruang Kerjanya

Ekspedisi Mudik 2024

“Masih [di politik]. Saya kan jadi Ketua DPC PDIP Solo. Saya harus kawal anggota DPRD Solo yang 30 orang. Wakil rakyat kan punya tanggung jawab mewakili kontituennya dalam membangun Solo secara utuh, baik fisik dan nonfisik,” ujarnya, Selasa (16/2/2021).

Kendati begitu saat ditanya apakah ia tertarik meramaikan konstestasi Pilgub Jateng 2023 mendatang, Rudy menjawab diplomatis. Ia mengaku belum mampu menyelesaikan tugas sebagai Wali Kota secara baik sehingga tidak berpikir tentang Jateng.

“Kok Pilgub Jateng, ngurusi Solo wae ora isa, kok ngurusi Jateng. Gitu ya,” ujarnya.

Baca Juga: Pj Sekda Budi Santoso Ditunjuk Jadi Plh Bupati Sukoharjo

Urip Kui Urup

Rudy kemudian menyatakan baginya yang terpenting hidupnya bisa memberikan manfaat bagi orang lain, tanpa membeda-bedakan suku, agama, ras dan latar belakang mereka.

Pandangan itu merupakan prinsip hidup yang selama ini dipegang Rudy. “Jadi yang penting hidup itu bermanfaat bagi orang lain. Itu prinsip. Urip kui urup. Dadi menungso kudu bermanfaat bagi masyarakat lain tanpa membeda-bedakan,” imbuhnya.

Kendati mengaku tidak mampu mengurus Solo selama menjadi Wali Kota, berdasarkan pengamatan Solopos.com sepak terjang Rudy mendapat banyak apresiasi masyarakat. Salah satu indikasinya banyaknya karangan bunga dan spanduk apresiasi.

Baca Juga: Fix! Pemprov Jateng Tunjuk Sekda Ahyani Jadi Plh Wali Kota Solo

Beberapa hari terakhir karangan bunga dan spanduk ucapan terima kasih dari berbagai elemen masyarakat Solo terus menjamur. Sejumlah tokoh dan parpol pun mengapresiasi kinerja mantan pasangan Joko Widodo (Jokowi) saat jadi Wali Kota Solo itu.

Sala satunya tokoh masyarakat Pasar Kliwon, Habib Hasan Mulachela, yang sengaja bertamu ke kediaman pribadi Rudy di Pucangsawit, Selasa. Hasan menilai Rudy cukup berhasil membangun Solo dan menjaga iklim kota yang kondusif, aman dan damai.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya