SOLOPOS.COM - Ilustrasi kecelakaan. (Freepik.com)

Solopos.com, SEMARANG — Direktur Utama (Dirut) PT Jasa Raharja, Rivan A. Purwantono, mengeklaim kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas pada mudik Lebaran 2022 meningkat. Hal ini menyusul angka kecelakaan dan korban meninggal dunia selama arus mudik Lebaran tahun ini yang diklaim mengalami penurunan dibanding tahun 2019 lalu.

“Kecelakaan turun 20 persen dan meninggal turun 47 persen,” kata Rivan saat meninjau persiapan arus balik Lebaran di Gerbang Tol (GT) Kalikangkung, Semarang, Kamis (5/5/2022).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Rivan mengatakan selama ini Jasa Raharja selain bertanggung jawab menyiapkan santunan dan mengedukasi masyarakat terkait keselamatan berkendara, juga terlibat dalam persiapan mudik Lebaran. Keterlibatan Jasa Raharja ditunjukkan dalam melakukan pengecekan jalur hingga pemetaan daerah rawan kecelakaan.

Ekspedisi Mudik 2024

“Bahkan kami turut menambah rambu-rambu di jalur arteri, menyiapkan posko pelayanan terpadu lebih dari 2.000 pos untuk pemudik yang menggunakan sepeda motor. Selain itu, kecelakaan sepeda motor juga berkurang jika dibandingkan pada 2019 lalu,” ujarnya.

Rivan mengimbau kepada masyarakat untuk terus memantau perkembangan informasi mudik dan arus balik Lebaran di akun media sosial milik instansi resmi. Selain itu, ia juga meminta pemudik untuk patuh dan sadar akan keselamatan berkendara.

Baca juga: Bus Mudik Gratis Jasa Raharja Berdatangan di Terminal Tirtonadi Solo

“Jadi mudah-mudahan semakin baik dan aman. Makanya itu patuh dan sadar akan keselamatan berkendara itu penting, untuk keluarga dan kita semua,” ujarnya.

Sementara itu, Kakorlantas Polri, Irjen Pol. Firman Shantyabudi, meminta masyarakat benar-benar memperhatikan kondisi kesehatannya saat melakukan perjalanan. Sebelum melakukan perjalanan, pemudik ada baiknya melakukan istirahat secukupnya agar kondisi badan prima.

“Jadi saat arus balik pada tanggal 8-9 Mei nanti, masyarakat bisa kembali dengan selamat,” pungkas dia.

Baca juga: Astaga! 2.945 Kecelakaan Terjadi selama Mudik Lebaran 2022

Selain itu, Kakorlantas Polri juga meminta pemudik aktif memantau perkembangan informasi lalu lintas di media sosial. Hal ini dikarenakan kebijakan Polri terkait rekayasa lalu lintas saat arus balik nanti bisa berubah-ubah tergantung kondisi arus lalu lintas.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya