SOLOPOS.COM - Ilustrasi Salat Ied (JIBI/Harian Jogja/Kusnul Isti Qomah)

JIBI/Harian Jogja/Kusnul Isti Qomah
Ilustrasi

Harianjogja.com, BANTUL — Lebih dari 5.000 orang menunaikan Salat Idulfitiri berjamaah di atas lahan gumuk pasir di aera Pantai Parangtirtis, Bantul, Jogja, Kamis (8/8/2013).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Gumuk pasir yang menjadi laboratorium geofisial itu merupakan tempat strategis untuk melaksanakan Salat Idulfitri karena areanya sangat luas mencapai lebih dari satu hektare. Kepala Desa Parangtirtis, Topo mengatakan, tradisi salat di atas gumuk pasir telah berlangsung sejak 20 tahun lalu.

Ekspedisi Mudik 2024

Menurut dia, selain lokasinya strategis karena dekat dengan pemukiman serta lahannya luas, salat di gumuk pasir serasa berada di tanah suci Mekah. Sebab, di tempat ini juga didirikan miniatur Ka’bah yang menjadi lokasi para calon jamaah haji untuk melaksanakan manasik atau latihan berhaji. “Kami sengaja menyucikan tempat ini khusus untuk kegiatan ibadah, selain salat juga manasik haji. Salat di sini rasanya seperti di padang pasir,” katanya.

Sejak pukul 05.00 WIB, warga telah berduyun-duyun menuju gumuk pasir. Lantaran banyaknya warga yang memilih tempat ini sebagai lokasi ibdah, panitia Salat Idulfitri di Parangtritis bahkan mampu mengumpulkan sumbangan lewat kotak infaq senilai Rp30 juta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya