SOLOPOS.COM - Petugas Lazismu memberikan bantuan secara simbolis kepada keluarga korban rumah ambruk di Dukuh Jurang RT 010, Desa Sono, Kecamatan Mondokan, Sragen. (Istimewa/Lazismu Sragen)

Solopos.com, SRAGEN — Nasib malang dialami Sri, 64, warga Dukuh Jurang RT 010, Desa Sono, Kecamatan Mondokan, Sragen. Rumahnya ambruk pada Kamis (17/2/2022) siang.

Lazis Muhammadiyah (Lazismu) Sragen yang mendapat kabar tersebut memberikan bantuan kepada Sri berupa stimulan untuk pembangunan rumahnya. Stimulan itu berupa uang tunai senilai Rp5 juta. Uang diserahkan Kamis sorenya

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

“Bantuan program bedah rumah yang kami bantu sifatnya darurat. Program kami memberikan stimulan dengan pemberitahuan kepada pengurus RT atau pengurus ranting Muhammadiyah setempat supaya gotong royong mendirikan rumah korban,” papar Direktur Lazismu Sragen, Ronny Megas Sukarno, Senin (21/2/2022).

Ekspedisi Mudik 2024

Baca Juga: Lazismu Sragen Sukses Raih 3 Kali Opini WTP Berturut-Turut

Lazismu mendapat informasi itu dari dari Muhammadiyah Disaster Management Center [MDMC] Sragen. Hasil pendataan MDMC, kerugian yang dialami Siti ditaksir sekitar Rp 15 juta. Selain Lazismu, sejumlah warga dan pihak lain lain juga ikut memberikan bantuan.

Ronny mengatakan rumah ambruk terjadi saat Sri melakukan aktivitas di dalam rumah. Selanjutnya kondisi rumah yang sudah rapuh tersebut ambruk total. “Pemilik rumah mengalami luka ringan dan sudah dilakukan pengobatan oleh tenaga medis Puskesmas Mondokan,” jelasnya.

Dia menjelaskan Sri hanya hidup sebatang kara. Korban sekarang tinggal di rumah tetangga/kerabatnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya