SOLOPOS.COM - Ilustrasi layanan BPJS di RSUD Moewardi (JIBI/Solopos/Dok)

Layanan kesehatan Solo, pasien inap di RSUD dr Moewardi berkurang selama Lebaran.

Solopos.com, SOLO–Jumlah pasien di RSUD dr. Moewardi diperkirakan menurun selama masa Lebaran. Hal itu karena sebagian besar pasien biasanya memilih pulang paksa dari perawatan di rumah sakit. Hal itu diakui Kasubag Humas dan Hukum RSUD dr Moewardi, Eliza ketika dihubungi Solopos.com melalui ponsel, Selasa (5/7/2016).

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

“Biasanya mulai turun H-1 seperti sekarang ini. Tapi untuk tahun ini kelihatannya tidak terlalu signifikan jumlahnya,” ungkap Eliza.

Dia menjelaskan berdasarkan pengalaman tahun-tahun sebelumnya, penurunan pasien diprediksi terjadi H-1 Lebaran hingga usai momentum Hari Raya. Namun untuk tahun ini pihaknya belum bisa memastikan besarnya persentase penurunan tersebut.

Dia menambahkan sebagian pasien yang memilih pulang paksa dari perawatan intensif rumah sakit, supaya bisa merayakan Lebaran dengan keluarga dan bersilaturahmi di kampung halaman.

Terhadap kondisi itu, Eliza mengatakan tidak bisa mencegah karena itu keinginan keluarga. Namun pihak rumah sakit selalu mengingatkan, terutama kepada pasien berpenyakit kronis, untuk tetap melaporkan kondisi kesehatannya kepada pihak rumah sakit.

Sementara itu, Eliza menyatakan layanan pasien di Instalasi Gawat Darurat (IGD) selama masa Lebaran tetap dioptimalkan. Seperti hari biasa, ada dua dokter jaga yang bertugas di IGD. Saat ini, lanjutnya, ada sekitar 700 kamar di RS. Moewardi mulai dari Kelas 1, Kelas 2, Kelas 3, VIP A, VIP B, dan VVIP.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya