Klaten (Solopos.com)–Seluruh lampu sorot atau lampu tembak yang dipasang di Dam Sukorini dan Dam Borangan, Kecamatan Manisrenggo mati sebulan terakhir. Kondisi tersebut membuat jalan di Dam Sukorini rawan saat malam hari.
Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda
Informasi yang dihimpun Espos, Jumat (25/11/2011), pemantauan alur Kali Woro turut terhambat akibat matinya lampu tersebut.
“Ya memang mati selama satu bulan ini. Saat malam hari sangat rawan untuk dilalui,” jelas Camat Manisrenggo, Gandung Wahyudi Martono.
Dam Sukorini yang merupakan jalan penghubung wilayah Kecamatan Manisrenggo dan Kecamatan Kemalang, Klaten, terendam banjir lahar dingin, Kamis (24/11/2011) petang. Ketika banjir melanda, jalan tersebut terputus selama satu jam.
Banjir lahar dingin yang melanda Dam Sukorini menandakan banjir lahar dingin semakin meluas, kini telah mencapai kawasan Kecamatan Manisrenggo.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Espos, Jumat, banjir datang secara tiba-tiba di alur Kali Woro itu sekitar pukul 17.00 WIB. Ketinggian banjir sekitar setengah meter sehingga para relawan melarang warga melintasi dam tersebut.
(m101)