SOLOPOS.COM - Lahan bekas Terminal Lama Boyolali yang ditata Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Boyolali, Sabtu (20/8/2022). Luas lahan bekas Terminal Lama Boyolali yang sedang ditata sekitar satu hektare. (Solopos/Ni’matul Faizah)

Solopos.com, BOYOLALI — Lahan eks Terminal Boyolali mulai ditata kembali oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Boyolali. Lahan tersebut direncanakan untuk pembangunan Masjid Gedhe Boyolali.

Kepala DPUPR Boyolali, Ahmad Gojali, mengungkapkan penataan lahan dikerjakan mulai 6 Agustus 2022 – 3 Desember 2022.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

“Pada 2021 sudah kami anggarkan sekitar Rp1,3 miliar dari APBD [Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah] Perubahan untuk penataan, pengerukan tanah, dan membuat pondasi keliling. Kemudian pada 2022 kami menganggarkan lagi sekitar Rp2,8 miliar dari APBD 2022 untuk penataan lahan dan area parkir,” kata dia saat dihubungi Solopos.com, Jumat (19/8/2022).

Gojali mengatakan penataan dilakukan kembali karena elevasi tanah masih kurang tinggi. Sehingga, lanjut Gojali, masih diperlukan penambahan elevasi.

Selain itu, Gojali mengungkapkan ada pula rencana pembuatan jalan di sebelah barat dan pelebaran jalan di sisi utara lahan eks Terminal Boyolali. “Untuk luas bangunan masjid utama 768 meter persegi di atas tanah kurang lebih satu hektare,” ungkap Gojali.

Baca Juga: Ada Pemeliharaan, Cek Pemadaman Listrik di Boyolali Hari Ini (20/8/2022)

Ia mengatakan DPUPR Boyolali hanya bertugas untuk menata lahannya. Gojali menjelaskan terkait pembangunan masjidnya akan dilaksanakan oleh panitia pembangunan masjid.

Sementara itu, salah satu warga Boyolali, Luqman Hakim, 19, mengaku senang penataan lahan bekas Terminal Boyolali dimulai kembali.

“Sebagai warga saya merasa senang jika ada pembangunan di Boyolali dan tentunya ini untuk mempercantik Boyolali,” kata dia.

Baca Juga: Sedihnya Petani Sayur Boyolali: Modal Cari Pinjaman, Panen Malah Merugi

Ia berharap pembangunan Masjid Gedhe di lahan eks Terminal Lama Boyolali dapat berjalan lancar sehingga dapat digunakan oleh masyarakat Boyolali dan luar Boyolali.

“Saya belum tahu nanti desain masjidnya seperti apa, tapi semoga desainnya bagus sehingga banyak pengunjung masjid. Apalagi kalau masjidnya bagus untuk foto, akan tambah banyak orang luar kota yang datang,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya