Grobogan (Solopos.com)--Meski dilakukan secara tertutup dengan personel terbatas, razia karaoke ilegal atau tidak berizin, Kamis malam (14/7/2011), kembali bocor. Akibatnya petugas tidak menjumpai tempat karaoke ilegal yang buka malam itu.
“Kami sudah berusaha dengan personel terbatas dari Satpol PP, Polres Grobogan dan Kodim, namun seperti razia sebelumnya, razia Kamis malam juga bocor. Tempat karaoke ilegal di sejumlah sasaran operasi tidak ada satupun yang buka,” ungkap Kepala Satpol PP Kabupaten Grobogan Drs Daru Wisakti, Jumat (15/7).
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Kendati demikian, Daru mengaku pihaknya tidak akan lelah untuk menggelar razia serupa dan akan menerapkan sanksi tegas kepada pemilik karaoke ilegal tersebut. Pihaknya juga akan berupaya berkoordinasi dengan petugas yang lebih terbatas jumlahnya untuk mencegah tidak bocornya rencana razia tersebut.
Menurut Daru, selama beberapa pekan kedepan Satpol PP dan Polres Grobogan akan lebih intensif dalam melakukan razia baik karaoke maupun tempat yang diduga menjual Miras. “Kegiatan ini sebagai rangkaian kegiatan untuk memberikan rasa nyaman menjelang bulan suci Ramadan,” tandasnya.
(rif)
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
