SOLOPOS.COM - Suporter PSIS Semarang, Panser Biru. (Instagram-@panserbiru2001)

Solopos.com, SEMARANG — PSIS Semarang akan menjalani laga pamungkas Liga 1 musim ini kontra Bhayangkara FC di Stadion Moch Soebroto, Kota Magelang, Jawa Tengah (Jateng), Sabtu (21/12/2019) malam.

Laga itu bakal disambut meriah para suporter PSIS Semarang karena merupakan duel terakhir Liga 1 musim ini. Suporter pun bakal meluapkan euforia saat laga berlangsung maupun setelah pertandingan berakhir.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kendati demikian, Manajer PSIS Semarang, Anton Nikijuluw, meminta suporter untuk menahan diri dan tidak terlalu larut dalam euforia, seperti turun ke lapangan untuk memberikan salam perpisahan kepada pemain. Jika hal itu dilakukan, PSIS Semarang pun akan terkena sanksi atau denda dari operator liga.

“Saya imbau suporter untuk tetap mematuhi regulasi. Memang besok pertandingan terakhir, tapi kan kompetisi masih berjalan. Jadi, regulasi harus tetap dipatuhi agar enggak mendapat sanksi,” ujar Anton saat menggelar jumpa pers di mes pemain PSIS Semarang, Kamis (19/12/2019).

Sementara itu, menghadapi Bhayangkara FC, PSIS Semarang akan tampil all out. PSIS Semarang wajib meraih kemenangan demi mengakhiri kompetisi Liga 1 musim ini dengan catatan manis.

Pelatih PSIS Semarang, Bambang Nurdiansyah, menyebut PSIS wajib menang di laga terakhir. Selain untuk mengukir happy ending, raihan tiga poin juga akan membuat posisi PSIS di klasemen lebih baik.

“Kita enggak ada persiapan khusus. Persiapan seperti biasa saja. Kami sudah mempersiapkan semuanya. Kemarin kita juga sudah lihat video pertandingan Bhayangkara FC, jadi sudah tahu apa yang akan kita terapkan nanti,” ujar Bambang pada sesi jumpa pers, Jumat (20/12/2019).

Kendati demikian, PSIS Semarang akan tampil tanpa sejumlah pemain pilar saat menghadapi Bhayangkara FC. Hampir seluruh pemain asing tak bisa dimainkan, kecuali Jonathan Cantillana.

Bek Wallace Costa dan striker Bruno Silva dipastikan absen karena menjalani hukuman akumulasi kartu kuning. Sementara Claudir Marini Jr. Tidak bisa bermain karena dibekap cedera.

“Marini juga sudah pamitan kemarin. Dia mengaku senang di sini, tapi meminta maaf karena belum bisa memberikan kontribusi besar menyusul rentetan cedera,” terang Bambang.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya