SOLOPOS.COM - Suporter PSIS saat mendukung tim kesayangannya berlaga dalam laga uji coba di Stadion Jatidiri, Kota Semarang, Sabtu (28/5/2022). (Solopos.com-Adhik Kurniawan)

Solopos.com, SEMARANG — Kualitas kursi pada tribune penonton di Stadion Jatidiri, Kota Semarang, disebut buruk hingga mudah rusak. Penilaian itu disampaikan warganet di sejumlah akun media sosial seusai laga uji coba antara PSIS Semarang dengan PSM Makassar pada Sabtu (28/5/2022) sore.

Seusai laga uji coba antara PSIS dengan PSM itu sejumlah kursi di tribune Stadion Jatidiri mengalami kerusakan. Kerusakan kursi ini pun dibagikan akun Instagram @serdadumerahputih_1945.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Baru dipakai langsung rusak,” tulis akun ber-followers 180 K itu dengan menampilkan single seat yang rusak.

Warganet pun langsung memberikan aneka macam tanggapan dari unggahan akun @serdadumerahputih_1945 itu. Banyak yang menyebut kualitas kursi di stadion yang masih dalam tahap finishing setelah dilakukan renovasi sejak 2017 benar-benar buruk, sehingga mudah rusak.

“Rusak karena berdiri di single seat apa pas duduk langsung ambruk?” tulis akun @gffr***30.

Baca juga: Kursi Stadion Jatidiri Rusak Usai PSIS Jamu PSM, Ini Kata PPLOP Jateng

Senada, netizen lain turun berkomentar hal serupa. Sebab dari foto yang dibagikan, terlihat tempat duduk penting tersebut sangat tipis.

“Anjir kursi nya dari plat, kek kursi tunggu stasiun,” komentar akun @hadi***p. ***

Berbahan Besi

Menanggapi komentar miring netizen ini, Kepala Balai Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar (PPLOP) Jawa Tengah (Jateng), selaku pengelola Stadion Jatidiri, Cicilia Eni Kurnoiati, pun angkat bicara. Ia menyebut kualitas kursi tribune Stadion Jatidiri sangatlah bagus dan layak untuk menggelar pertandingan internasional. Hal itu dikarenakan kursi tersebut berbahan besi dan bukan sekadar fiber.

“Kualitas harus diakui memang kursi terbuat dari besi, kalau dibanding dengan desain beberapa stadion, ini lebih kuat. Karena besi dan fiber lain [kualitasnya],” tutur Eni kepada Solopos.com, Kamis (2/6/2022).

Baca juga: Stadion Jatidiri Rusak Usai Laga Uji Coba, Suporter Diawasi Ketat

Eni mengatakan pertimbangan digunakannya besi untuk kursi di tribune stadion itu karena tidak mudah rusak, daripada menggunakan fiber yang mudah lepas. Kendati demikian, ia mengakui jika penggunaan kursi berbahan besi itu tidak efektif setelah mengalami kerusakan seusai laga uji coba PSIS dengan PSM.

“Karena dari pengalaman, fiber mudah dilepas. Cuman mungkin, setelah ini, dengan desain seperti itu, memang kurang efektif. Tapi apa boleh buat, setiap desain ada sisi lemahnya. Kami akan fokus agar kejadian ini [kerusakan kursi stadion] tidak terulang,” ujarnya.

Eni pun berharap ke depan suporter dapat menggunakan setiap fasilitas yang ada di Stadion Jatidiri dengan bijak. Hal ini dikarenakan saat pertandingan, ia melihat banyak suporter yang masih berbuat seenaknya tanpa menunjukkan sikap untuk menjaga sarana dan prasarana yang disediakan di Stadion Jatidiri.

“Gunakan fungsi sarana dan prasarana sebagaimana mestinya. Kursi untuk duduk ya buat duduk. Kemarin kami sempat melihat masih ada yang berdiri [pada kursi], tempat sandaran malah digunakan untuk keperluan lain. Kami berharap ke depan suporter bisa lebih tertib,” tegas Eni.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya