SOLOPOS.COM - Uang rupiah emisi terbaru 2017. (JIBI/Antara/Adiwinata Solihin)

Pagi ini nilai tukar upiah diperdagangkan pada kisaran Rp13.310 –Rp13.344 per dolar AS.

Solopos.com, JAKARTA — Nilai tukar rupiah di pasar spot dibuka menguat tipis 6 poin atau 0,05% di posisi Rp13.308 per dolar AS pada perdagangan Selasa (21/3/2017).

Promosi Lewat BRInita, Kampung Hijau Kemuning Tangerang Sulap Lahan Jadi Produktif

Sebelumnya nilai tukar rupiah di pasar spot ditutup menguat 0,23% atau 31 poin ke level Rp13.314 per dolar AS setelah diperdagangkan pada kisaran Rp13.310 –Rp13.344 per dolar AS.

Analis Binaartha Sekuritas, Muhammad Nafan Aji Gusta Utama mengatakan menguatnya rupiah lebih disebabkan oleh cadangan devisa Ri yang telah dirilis berada di atas ekspektasi,

Ekspedisi Mudik 2024

“Selain itu, faktor statement FOMC yang cenderung dovish saat memutuskan untuk menaikkan tingkat suku bunga acuan sebesar 25 basis poin pekan lalu menyebabkan dolar AS terdepresiasi terhadap berbagai mata uang lainnya, termasuk rupiah,” kata Nafan saat dihubungi Bisnis hari ini, Senin (20/3/2017).

Ia melanjutkan, statement FOMC inilah yang membuat pasar forex bergerak stabil secara global, sehingga memberikan implikasi positif terhadap pergerakan rupiah.

Sementara itu, indeks dolar AS yang melacak pergerakan greenback terhadap mata uang utama dunia terpantau melemah 0,10% atau 0,10 poin ke level 100,20 pada pukul 16.06 WIB. Indeks dolar AS sudah melemah dalam 4 hari perdagangan, atau terhitung sejak 15 Maret 2017.

Nilai tukar rupiah di pasar spot dibuka menguat tipis 6 poin atau 0,05% di posisi Rp13.308 per dolar AS pada perdagangan Selasa (21/3/2017).

Sebelumnya nilai tukar rupiah di pasar spot ditutup menguat 0,23% atau 31 poin ke level Rp13.314 per dolar AS setelah diperdagangkan pada kisaran Rp13.310 –Rp13.344 per dolar AS.

Analis Binaartha Sekuritas, Muhammad Nafan Aji Gusta Utama mengatakan menguatnya rupiah lebih disebabkan oleh cadangan devisa Ri yang telah dirilis berada di atas ekspektasi,

“Selain itu, faktor statement FOMC yang cenderung dovish saat memutuskan untuk menaikkan tingkat suku bunga acuan sebesar 25 basis poin pekan lalu menyebabkan dolar AS terdepresiasi terhadap berbagai mata uang lainnya, termasuk rupiah,” kata Nafan saat dihubungi Bisnis hari ini, Senin (20/3/2017).

Ia melanjutkan, statement FOMC inilah yang membuat pasar forex bergerak stabil secara global, sehingga memberikan implikasi positif terhadap pergerakan rupiah.

Sementara itu, indeks dolar AS yang melacak pergerakan greenback terhadap mata uang utama dunia terpantau melemah 0,10% atau 0,10 poin ke level 100,20 pada pukul 16.06 WIB. Indeks dolar AS sudah melemah dalam 4 hari perdagangan, atau terhitung sejak 15 Maret 2017.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya