SOLOPOS.COM - Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad), Letjen TNI Maruli Simanjuntak, saat berkunjung ke Markas Brigade Infantri (Brigif) 6 Kostrad di Palur, Sukoharjo, Jumat (11/3/2022) siang. (Solopos/Kurniawan)

Solopos.com, SOLO — Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad), Letjen TNI Maruli Simanjuntak, berkunjung ke Markas Brigif 6 Kostrad di Palur, Sukoharjo, Jumat (11/3/2022) siang.

Saat diwawancarai wartawan di sela kunjungan tersebut, Maruli menyatakan kunjungan ke satuan-satuan Kostrad merupakan agenda prioritas. Tujuan kunjungan itu melihat sejauh mana satuan-satuan itu berlatih.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

“Kita lihat apa kendala di bawah, supaya bisa kita lihat kualitasnya apa dan bisa kita terus tingkatkan, sebagai bahan evaluasi. Setelah kunjungan di Mojokerto, saya ke Brigif. Satuan-satuan lain juga akan saya lihat,” ujarnya.

Baca Juga: Panglima TNI: Maruli Layak Jabat Pangkostrad

Dalam kunjungan di Brigif 6 Kostrad di Palur tersebut, Pangkostrad menekankan pentingnya mempersiapkan kemampuan tempur prajurit. Sehingga kegiatan-kegiatan latihan harus benar-benar dilakukan secara baik untuk menyiapkan prajurit.

Tapi Maruli juga menekankan pentingnya tugas tambahan Kostrad dalam membantu pemerintah daerah. Tugas itu harus dilihat celahnya agar prajurit Kostrad profesional di militer dan perbantuan ke pemda setempat.

“Di bidang Alutsista masih banyak yang harus didukungkan. Tapi kami selalu terbiasa di tentara memaksimalkan apa yang ada. Kita lihat secara umum masih mampu untuk melaksanakan tugas pokok,” terangnya.

Baca Juga: Jejak Karier Maruli Simanjuntak, Menantu Luhut Kini Jabat Pangkostrad

Tekad Awal Prajurit

Sesuai slogan HUT ke-61 Kostrad tahun ini, Maruli mengingatkan prajurit di Brigif 6 Palur mengenai tekad awal menjadi tentara. Tekad itu yakni mengabdikan diri kepada negara dan bangsa. Hal-hal mendasar itu menurutnya harus dipedomani para prajurit.

“Saya ingin ingatkan kembali kita masuk tentara sejak awal adalah ingin mengabdi. Jadi jangan memikirkan yang lain. Mulai menata kembali hal-hal mendasar, pengabdian kita dengan berlatih terus,” tegasnya.

Maruli mengatakan tantangan utama Kostrad ke depan adalah dinamika yang begitu luar biasa, termasuk perkembangan politik. Itu harus diikuti sebab dalam pengamanan sehari-hari harus bersinergi antara TNI dengan Polri.

Baca Juga: Panglima TNI Tunjuk Maruli Simanjuntak Jadi Pangkostrad

Ihwal Alutsista Kostrad, Maruli menilai beberapa waktu terakhir sudah banyak kemajuan. Namun seiring kemajuan teknologi beberapa waktu ini, perlu adanya evaluasi. Tapi prajurit harus terus berlatih gigih.

“Saya coba lihat-lihat, sebenarnya standar itu sudah cukup baik. Saya sampaikan untuk melaksanakan tugas pokok kita mampu. Tapi namanya teknologi zaman terus berkembang, sehingga perlu evaluasi,” urainya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya