SOLOPOS.COM - Ilustrasi hotel di Kabupaten Kudus. (Antara)

Solopos.com, KUDUS — Tingkat hunian kamar hotel di Kabupaten Kudus mulai naik sepekan terakhir dari 15 persen menjadi 60 persen, menyusul penurunan kasus Covid-19.

“Kenaikan hunian hotel berlangsung sejak Kudus mengalami penurunan level penerapan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) dari level empat menjadi level tiga dan kini turun lagi menjadi level 2,” kata Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kudus Tri Suyitno, seperti ditulis Antara, Minggu (29/8/2021).

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Hal tersebut, mendorong masyarakat dari berbagai daerah mulai berani berkunjung ke Kudus untuk berbagai kepentingan. Mulai dari kepentingan bisnis hingga wisata, ini membuat tingkat hunian kamar hotel di Kudus pun saat ini merangkak naik secara bervariasi.

Baca Juga : Petani Kudus Minta Alat Pengolah Cabai Bubuk

Terlebih lagi sejak Kudus menerapkan PPKM level 2 semua objek wisata diperbolehkan buka dengan protokol kesehatan ketat, sehingga nantinya juga akan berdampak pada hunian hotel.

Ia berharap tingkat vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Kudus juga semakin meningkat agar secepatnya bisa tercapai herd immunity sehingga bisa menjadi ajang promosi masyarakat luar daerah.

Penerapan efisiensi pengelolaan hotel, katanya, masih diberlakukan karena kondisinya saat ini baru pulih 30-an persen, karena tingkat hunian di hotel yang dikelola juga belum mencapai angka 50 persen.

Baca Juga : RS di Kudus Mulai Nonaktifkan Ruang Isolasi Covid-19

Sales Marketing Manager Hotel @Hom Kudus by Horison, Tika Encim, mengakui sejak sepekan terakhir tingkat hunian hotel memang melonjak menjadi 60 persen. Hal itu tidak terlepas dari penanganan kasus Covid-19 di Kabupaten Kudus yang saat ini tingkat temuan kasusnya semakin menurun, sehingga Kudus pun melaksanakan PPKM level dua.

Meskipun semua tempat wisata sudah dibuka, mayoritas tamu yang menginap saat ini merupakan tamu bisnis yang memang memiliki kepentingan bisnis di Kabupaten Kudus.

Promosi juga mulai digencarkan dengan sasaran instansi pemerintah yang biasanya memiliki agenda kegiatan yang membutuhkan ruangan berukuran luas. Jika tingkat hunian kamar mulai meningkat, untuk restoran masih belum pulih secara signifikan karena kelonggaran aturan juga belum lama berlaku.

Meskipun ada kelonggaran, penerapan protokol kesehatan mulai dari mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak dan menghindari kerumunan tetap diberlakukan untuk semua tamu, termasuk pengunjung restoran.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya