Solopos.com, SRAGEN — Kecelakaan beruntun terjadi di ruas jalan Sragen-Solo, tepatnya di rest area Krikilan, Masaran, Sragen, Rabu (16/3/2022), pukul 09.00 WIB. Kecelakaan yang melibatkan empat mobil dan dua truk itu terjadi karena truk paling depan berhenti mendadak karena ada rambu tolo-tolo.
Sebagai informasi, rambu tolo-tolo adalah tiang bambu yang bagian bawahnya diberi penyangga. Piranti ini biasa dipakai untuk memisahkan jalur di lokasi yang ramai, maupun sebagai penanda adanya pekerjaan jalan.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Kanit Laka Satlantas, Ipda Irwan Marviyanto, mewakili Kapolres Sragen, AKBP Yuswanto Ardi, mengatakan kecelakaan itu melibatkan enam kendaraan.
Kecelakaan bermula saat enam kendaraan itu berjalan searah, yakni dari Sragen ke Solo. Posisinya dari belakang ke depan yakni truk yang dikemudikan Anto, Toyota Yaris, Toyota Innova, Honda CRV, Toyota Kijang, dan truk yang dikemudikan Hadi.
Baca juga: Usai Hujan, Jembatan & Pintu Bendungan Sragen Tersumbat 10 Ton Sampah
Adapun perincian kendaraan itu sebagai berikut; pertama mobil Toyota Kijang berpelat nomor AE 1101 ME yang dikemudikan S. Darsono, warga Suren, Karanganyar, Kabupaten Ngawi dan mobil Honda CRV berpelat nomor AD 88 AS yang dikemudikan W. Gimin, warga Juwok, Sukodono, Sragen.
Kemudian mobil Toyota Innova berpelat nomor AE 1563 MB yang dikemudikan S. Sambudi, warga Pule, Mantingan, Ngawi; mobil Toyota Yaris berpelat nomor AD 9001 PN yang dikemudikan S.B. Murtopo, warga Gondang, Sragen; truk berpelat nomor L 8974 UU yang dikemudikan N.F. Anto, warga Ketegan, Taman, Sidoarjo; dan truk berpelat nomor AD 1618 UB yang dikemudikan A. Hadi, warga Tanjung Baru Timur, Bukit Kemuning, Lampung.
Baca juga: Ditemukan Batu berbentuk Kuda dan Batu Berirama di Jenar Sragen
Kronologi
Sesaat sebelum kecelakaan, truk bernomor polisi AD 1618 UB berusaha mendahului kendaraan tak dikenal. Tiba-tiba, truk itu mengerem mendadak karena melihat ada rambu tolo-tolo di depan.
“Di depan ada rambu tolo-tolo sebagai pembatasan atau rambu adanya pekerjaan jalan. Karena truk itu berhenti mendadak maka kendaraan di belakang ikut mengerem mendadak. Namun truk (L 8974 UU) yang berada paling belakang tidak mampu menguasai laju kendaraannya sehingga membentur mobil Toyota Yaris,” ujar Ipda Irwan Marviyanto.
Baca juga: Laka Beruntun di Sragen, Truk Berhenti Mendadak Karena Ada Tolo-Tolo
Nahas, mobil Toyota Yaris di belakang menabrak mobil di depannya. Akibatnya, secara beruntun mobil-mobil lainnya berbenturan dengan mobil di depannya hingga benturan terakhir mengenai truk terdepan.
“Alhamdulillah tidak ada korban jiwa dalam musibah itu,” katanya.