SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, JAKARTA – Tayangan kartun Spongebob Squarepants tengah menjadi perbincangan hangat warganet. Pasalnya, acara tersebut mendapat teguran dari Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) karena memiliki unsur kekerasan, berupa adegan melempar kue tart ke muka dan pemukulan.

Tak terima dengan teguran yang dilayangkan untuk kartun Spongebob, warganet pun beramai-ramai membuat tagar #SaveSpongebob. Tagar yang menduduki Trending Topic Twitter Indonesia itu telah dicuitkan sebanyak lebih dari puluhan ribu kali.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Tak hanya itu, tagar #SaveSpongebob rupanya telah dikicaukan warganet sejak Minggu (15/9/2019).

Warganet tak terima jika tayangan kartun Spongebob yang dinilai menghibur anak-anak mendapat teguran dari KPI dan mempertanyakan tayangan lain yang memang seharusnya mendapat teguran keras.

Ekspedisi Mudik 2024

“Spongebob mengajarkan bahwa selagi masih anak-anak, berimajinasi, bermain, dan bertemanlah seperti Spongebob dan Patrick. Karena ketika dewasa biasanya kita akan berubah memandang hidup jadi mengejar uang seperti Tuan Krab atau menjadi bitter seperti Squidward. #SaveSpongebob,” tulis akun @handokotjung.

“Terus bagaimana dengan adegan yang melempar bait cinta dan memukul ketika sang kekasih direbut? Acara itu kena sanksi nggak? Saya selama nonton Spongebob nggak pernah tuh ngikutin ngelempar kue tart. Jangankan buat ngelempar, jatuh dikit aja saya pungut, nanggung belum 5 menit,” komentar @SignKAT2mm.

“Spongebob nggak punya salah apa-apa. Terus nonton kartun apa lagi dong. Masa nonton azab terus #SaveSpongebob,” cuit @nidauliaa_.

“Seharusnya sinetron alay yang distop, bukan Spongebob #SaveSpongebob,” ungkap @choirulanam09.

Tak hanya itu, warganet pun turut mencuitkan tagar #BubarkanKPI yang kini telah memiliki sebanyak 4.485 tweet. Tagar ini pun masih berhubungan dengan teguran yang dilayangkan KPI kepada tayangan kartun Spongebob.

“Kalau ada lembaga yang anggap tontonan kayak Spongebob melanggar norma kesopanan, lembaga itu nggak layak dipercaya menilai apapun di hidup ini. #BubarkanKPI @KPI_Pusat,” tulis @jokoanwar.

“Kami penduduk Bikini Bottom sepakat, KPI dan KPAI itu nggak guna. Daripada ngabis-ngabisin anggaran negara, mending #BubarkanKPI,” komentar @negativisme.

“Setuju sih kalau lembaga ini layak untuk bubar karena sudah overload banget wewenang untuk melakukan sensor tayangan. @KPI_Pusat #BubarkanKPI,” cuit @innocent_pororo.

Sebelumnya, melalui akun Instagram resmi pada Jumat (13/9/2019), KPI telah mengumumkan sebanyak 14 program TV, termasuk Spongebob Squarepants, yang dianggap melanggar aturan sehingga mendapat teguran. Dikutip dari situs web KPI, keempat belas acara tersebut melanggar aturan Pedoman Perilaku Penyiaran dan Standar Program Siaran (P3-SPS) KPI tahun 2012.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya