SOLOPOS.COM - Polres Sukoharjo mengirimkan konselor ke rumah korban percobaan bunuh diri di Kabupaten Sukoharjo, Sabtu (10/12/2022). (istimewa/polres sukoharjo).

Solopos.com, SRAGEN — Bangunan rumah milik Sukarman, 50, warga Dukuh Grengseng RT 001/RW 001, Desa Poleng, Kecamatan Gesi, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah dilalap api pada Sabtu (10/11/2022) pukul 23.20 WIB.

Tidak ada korban jiwa dalam musibah kebakaran itu tetapi kerugian diperkirakan mencapai Rp40 juta. Kapolres Sragen, AKBP Piter Yanottama, melalui Kasi Humas Polres Sragen, Iptu Ari Pujiantoro, saat dihubungi Solopos.com, Minggu (11/12/2022), menerangkan kejadian kebakaran itu.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketetiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) Desa Poleng melaporkan peristiwa kebakaran ke Polsek Gesi pada pukul 23.45 WIB. Dia menerangkan bagian rumah yang terbakar berupa bangunan dapur beserta rumah hunian berukuran 9 meter x 9 meter. Bangunan terbuat dari kayu jati.

“Peristiwa itu bermula saat korban duduk-duduk di depan rumah pada pukul 23.15 WIB. Kemudian pada pukul 23.30 WIB, ia masuk rumah hendak tidur. Saat memasuki kamar terdengar suara letupan kayu yang terbakar dari rumah bagian belakang. Korban langsung mengecek ke belakang ternyata bagian atap dapur terbakar. Sontak korban berteriak meminta tolong,” ujar Ari.

Dia melanjutkan warga terdekat berdatangan dan berusaha memadamkan api dengan alat seadanya. Namun, api terus membesar sehingga ada warga yang melaporkan ke Bhabinkamtibmas dan dilanjutkan ke Petugas Pemadam Kebakaran, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), dan Palang Merah Indonesia (PMI) Sragen.

Baca Juga : Semalam, 2 Bangunan Rumah Lantai II Hangus Terbakar di Sragen

“Aparat kepolisian merespons dengan mendatangi lokasi kejadian dan ikut bersama memadam api. Polisi juga meminta keterangan saksi dan mengumpulkan barang bukti serta berkoordinasi dengan piket jaga Polres Sragen dan tim identifikasi Polres Sragen. Dari hasil olah kejadian perkara, kebakaran itu diduga karena korsleting listrik pada jaringan kabel di bagian dapur,” jelasnya.

Ketua PMI Sragen, Ismail Joko Sutresno, menerangkan rumah yang terbakar itu dihuni Sukarman bersama keluarganya yang terdiri atas istrinya bernama Suparni dan anaknya Dimas Pratama. Untuk semantara, ujar dia, keluarga korban mengungsi ke rumah saudara terdekat.

Api berhasil dipadamkan pada pukul 00.41 WIB. Dia mengatakan rumah korban mengalami rusak berat. Selain itu isi rumah terbakar, seperti perabot rumah tangga, barang elektronik, surat berharga, dan lain-lain.

Baca Juga : Warung Makan Warga Sukodono Sragen Ludes Terbakar, Kerugian Rp10 Juta

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya