SOLOPOS.COM - Otak kasus penembakan istri sendiri, anggota TNI, Kopda Muslimin, ditemukan meninggal dunia. (Solopos.com-Pendam IV Diponegoro)

Solopos.com, KENDAL — Kopda Muslimin, anggota TNI Yon Arhanud 15 Semarang yang ditemukan meninggal dunia di rumah orang tuanya diduga menjadi otak di balik peristiwa penembakan istri sendiri, Rina Wulandari. Menanggapi kabar tersebut, teman-teman masa kecil Kopda Muslimin mengaku sempat tidak percaya.

Terlebih lagi, setelah mendengar kabar jika anggota TNI berpangkat kopral dua itu menjadi buron aparat TNI dan Polri atas kasus penembakan istrinya itu.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Dengar kabar kasus itu [otak penembakan istri] kaget. Masak sampai segitunya? Enggak percaya awalnya,” ujar seorang teman masa kecil Kopda Muslimin, Romadhon, 44, kepada Solopos.com di rumahnya, Kelurahan Trompo, Kecamatan Kendal, Kabupaten Kendal, Kamis (28/7/2022).

Romadhon mengaku selama ini Kopda Muslimin dikenal sosok yang baik, santun, dan humoris di kalangan teman-teman di desanya.

“Selama ini dikenal baik, santun. Kalau pulang bercanda sama teman-teman,” kata Romadhon saat dijumpai di lokasi, Kamis (28/7/2022).

Baca juga: Kopda Muslimin Meninggal, Kasad: TNI AD Akan Autopsi Jenazahnya

Meski terkenal akrab dengan teman-teman desanya itu, terang Romadhon, seusai menikah dengan Rina Wulandari, Kopda Muslimin mulai jarang berhubungan dengan teman-teman masa kecilnya. Ia menilai hal itu dikarenakan Kopda Muslimin sudah fokus dengan keluarganya.

“Sebelum punya istri dengan teman-teman sering komunikasi. Setelah menikah, mungkin urusannya sudah beda, sama keluarga sendiri,” pungkas dia.

Karena terkenal baik dan santun itu, Romadhon mengaku terkejut mendengar kabar Muslimin yang menjadi buron. Bahkan, ia awalnya tak percaya dengan kabar yang menyebut temanya itu menjadi dalang percobaan pembunuhan istrinya.

Baca juga: Bayar Pembunuh Bayaran Rp400 Juta, Ini Besaran Gaji Kopda Muslimin

Kendati tak percaya, Romadhon kembali dikejutkan saat mendengar teman masa kecilnya itu meninggal di kediamanya. Ia pun langsung bergegas menuju lokasi untuk memastikan sendiri.

Seperti diberitakan sebelumnya, Kopda Muslimin ditemukan meninggal dunia di rumah orang tuanya, Kamis pagi. Diduga, anggota TNI yang menjadi otak penembakan istri sendiri di Semarang itu meninggal akibat meminum racun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya