SOLOPOS.COM - Petugas Damkar Solo mengecek ruang di lantai lima Kantor Jasa Penilai Publik Sih Wiryadi di Jl. Ki Mangun Sarkoro, Tegalmulyo, Nusukan, Banjarsari. Sebelumnya muncul kobaran api di salah satu AC, Sabtu (23/10/2021). (Istimewa)

Solopos.com, SOLO — Kebakaran terjadi di Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP) Sih Wiryadi dan Rekan di pinggir Jl. Ki Mangun Sarkoro Nomor 55 Tegalmulyo RT 003/RW 001 Nusukan, Banjarsari, Solo, pada Sabtu (23/10/2021) sekitar pukul 14.48 WIB.

Tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam kejadian ini. Berdasarkan informasi yang diperoleh Solopos.com, dari Dinas Pemadam Kebakaran Solo diketahui yang terbakar hanya satu unit air conditioner (AC) di lantai lima gedung itu.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Laporan kebakaran kali pertama diterima petugas Damkar Solo di Pos Kota Barat sekitar pukul 14.48 WIB. Laporan dari seorang warga yang mengetahui adanya kepulan asap dari bangunan yang berada di depan SPBU Banyuagung.

Baca juga: BMKG Perkirakan Cuaca Buruk Landa Soloraya, Waspada Banjir & Longsor

Selanjutnya petugas Pos Damkar Kota Barat berkoordinasi dengan Pos Induk dan Pos 3 untuk menuju ke lokasi kejadian. Petugas Damkar Solo tiba di lokasi kebakaran 10 menit kemudian.

Titik api berada di lantai lima, petugas melakukan pemadaman menggunakan alat pemadam api ringan (APAR) supaya tak membesar.Sebanyak lima armada damkar Solo dikerahkan merespons laporan terjadinya kebakaran. Sekitar pukul 15.23 WIB api dinyatakan padam sepenuhnya.

Seorang saksi mata, Taufik, 36, mengaku sempat menyemprot kobaran api di AC lantai lima gedung menggunakan APAR dari SPBU Banyuagung. “Kebetulan di depan kantor ada SPBU, saya pinjam APAR nya, lalu saya padamkan,” terang dia.

Baca juga: Korsleting, Rumah Warga Senden Klaten Kebakaran

Namun untuk mengantisipasi api kembali menyala, laporan kepada petugas Damkar Solo tetap dilakukan. “Daripada kenapa-kenapa tetap telepon damkar untuk cek lagi. Dan setelah dicek aman, dinyatakan tidak ada apa-apa,” urai dia.

Taufik mengonfirmasi api berasal dari satu unit AC di lantai lima gedung itu. Beruntung kobaran api belum sempat menyebar ke bagian lain. Dia memprediksi penyebab munculnya api yaitu hubungan arus pendek listrik atau korsleting AC.

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya