SOLOPOS.COM - Ilustrasi bendera Partai Golkar (JIBI/Solopos/Dok.)

Konflik Partai Golkar belum usai. Pimpinan DPR pun akan membahas surat yang disampaikan kedua kubu.

Solopos.com, JAKARTA – Konflik internal Partai Golkar tak kunjung usai. Pimpinan DPR pun mengagendakan rapat pimpinan untuk membahas beberapa hal terkait Fraksi Partai Golkar terutama setelah diterimanya surat dari Aburizal Bakrie (Ical) dan Agung Laksono.

Promosi Aset Kelolaan Wealth Management BRI Tumbuh 21% pada Kuartal I 2024

“Mudah-mudahan hari ini hasil yang dilaksanakan akan kami matangkan di Rapat Pimpinan,” kata Wakil Ketua DPR Agus Hermanto di Gedung Nusantara III, Jakarta, Selasa (31/3/2015).

Menurut dia apabila dalam Rapim DPR belum terlihat penyelesaiannya maka akan disampaikan di Rapat Badan Musyawarah.

Dia mengatakan Rapat Bamus paling cepat dilaksanakan pada Rabu (1/4/2015) dan setelah itu akan terlihat konturnya seperti apa yang akan diselesaikan.

“Dan apabila di Bamus belum kelihatan maka akan disampaikan di Rapat Paripurna,” ujar dia.

Agus menjelaskan saat ini sudah masuk surat dari Golkar kubu Agung Laksono dan kubu Aburizal Bakrie yang intinya ingin melaksanakan perubahan pimpinan fraksi.

Menurut dia surat itu belum dibacakan pada Rapat Paripurna pada pekan lalu karena setelah paripurna surat tersebut baru masuk.

“Saat itu dibacakan oleh yang menginterupsi. Pimpinan sudah menerima dan diproses sesuai aturan perundang-undangan yang berlaku dan harus melalui Rapim,” katanya.

Dia menjelaskan pada awalnya Rapim DPR akan dilaksanakan pada Jumat (27/3/2015) namun Ketua DPR Setya Novanto dan Wakil Ketua DPR pergi ke Singapura untuk melayat mantan PM Singapura Lee Kwan Yew.

Menurut dia saat itu pimpinan DPR hanya ada dirinya dan Taufik Kurniawan sehingga tidak memungkinkan dilakukannya Rapim DPR.

“Kalau hanya ada dua pimpinan DPR RI maka tidak kuorum [melaksanakan Rapim] sehingga kami tunda dan akan dilakukan pada hari ini pukul 14.00 WIB,” katanya.

Dia berharap pelaksanaan Rapim hari ini dihadiri seluruh pimpinan DPR karena jadwalnya mundur satu pekan dari yang sudah dijadwalkan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya