SOLOPOS.COM - Gedung Komisi Yudisial (KY). (Detik.com)

Komisi Yudisial Jawa Tengah (Jateng) masyarkat Jateng sepanjang 2015 lebih proaktif dalam melakukan konsultasi dan melaporkan kasus.

Semarangpos.com, SEMARANG – Penghubung Komisi Yudisial (PKY) Jawa Tengah (Jateng) mengklaim sepanjang tahun 2015, masyarakat Jateng lebih proaktif dalam melakukan konsultasi dan melaporkan kasus hukum di daerahnya.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Dalam rilis yang diterima Semarangpos.com, Selasa (12/1/2016), PKY mengaku menerima laporan dari masyarakat sebanyak 30 kasus. Jumlah ini mengalami peningkatan dari pada laporan yang diberikan masyarakat sepanjang 2014, yang hanya berjumlah 17 kasus.

”30 laporan ini terdiri dari 13 kasus pidana, 12 perdata, dua tata usaha negara (TUN) dan tiga agama,” tulis PKY dalam rilisnya.

Dari 30 kasus yang dilaporkan ini, 13 di antaranya secara langsung telah dipantau oleh KY dalam persidangan. Jumlah ini lebih banyak
daripada kasus yang dipantau secara langsung oleh KY selama 2014, yakni hanya empat perkara.

PKY Jateng mengaku juga aktif dalam melakukan perkara-perkara yang menarik perhatian publik, antara lain perkara TUN pendirian pabrik semen di Rembang dan Pati, perkara perdata antara PT Indo Perkasa Usahatama (IPU) melawan Gubernur Jateng dan perkara pidana dengan Terdakwa Maryati di Kudus.

Selain itu, selama 2015 PKY juga aktif dalam melakukan sosialisai kepada masyarakat baik melalui media cetak maupun elektronik. Salah
satu indikasi keberhasilan sosialisasi yang digelar KY, yakni dengan terbentuknya wadah bagi mayarakat yang peduli terhadap KY untuk
mewujudkan peradilan yang bersih. Wadah organisasi yang diberi nama Sahabat KY ini mayoritas beranggotan mahasiswa.

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya