SOLOPOS.COM - omisaris Independen BSI Arief Rosyid menjadi salah satu pembicara di WebSummit & TWT Event di Lisbon, Portugal. (Istimewa)

Solopos.com, LISBON — Komisaris Independen Bank Syariah Indonesia atau BSI Arief Rosyid menjadi salah satu pembicara dalam rangkaian WebSummit & TWT Event yang tahun ini berlangsung di Lisbon, Portugal.

WebSummit dihadiri oleh para pimpinan perusahaan teknologi global, para pengambil keputusan, dan ekspert di bidang teknologi.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Mengusung topik digital islamic ecosystem, Arief memaparkan potensi populasi Islam dunia yang didukung dengan interaksi dan kultur keummatan. Melalui modal tersebut, ekosistem ekonomi syariah mampu membawa Indonesia sebagai raksasa global.

Ketua Umum PB HMI 2013-2015 ini juga memaparkan peranan Bank Syariah Indonesia (BSI) dalam menjadi motor untuk menggerakkan ekosistem ekonomi syariah tersebut.
Arief memaparkan BSI berperan menjadi enabler agar penyaluran donasi sosial dapat berlangsung dalam satu aplikasi BSI Mobile.

Baca Juga: BSI Komitmen Wujudkan Mimpi Masyarakat Soloraya Berhaji dan Umrah di SGS

Salah satu angka yang signifikan dengan hadirnya fitur digital tersebut, yakni dana zakat, infak, sedekah, wakaf (Ziswaf) yang dikelola BSI hingga September 2022 telah mencapai Rp100 miliar dengan mencatatkan 7 juta transaksi.

Arief juga memaparkan ekosistem ekonomi syariah dengan berlandaskan komunitas pesantren dan Masjid. “Saat ini, BSI telah bermitra dengan sekitar 8.000 pondok pesantren, juga 60.000-an masjid. BSI dan komunitas-komunitas tersebut tidak hanya menjalin kerja sama yang sifatnya transaksi, tetapi juga pada aspek pemberdayaan UMKM di sekitar ponpes dan Masjid. Kami berharap, sinergi ini terus berkelanjutan, sehingga BSI dapat terus menancapkan manfaat yang seluas-luasnya untuk umat dan bangsa sebagaimana harapan Pemerintah kepada kami,” ungkap dia.

Usai sesi, para hadirin menyampaikan antusiasmenya. Salah seorang peserta bertanya mengenai aapa yang dibutuhkan dalam membantu digital islamic ecosystem. Arief mengajak para peserta untuk ikut memikirkan hingga terlibat dalam membangun digital islamic ecosystem ini.

Baca Juga: Komisaris Independen BSI Arief Rosyid Hasan Luncurkan Empat Buku

“Potensi bertumbuhnya masih sangat besar, mengingat potensi muslim sejak 2010-2050 mengalami peningkatan hingga 73 % merujuk dari Pew Research Center.”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya