SOLOPOS.COM - Warga Prancis sedang bersepeda di terowongan Croix Rousse pada malam hari di Lyon Prancis (JIBI/Solopos/Reuters/Robert Pratta)

Solopos.com, PARIS– Maukah Anda diiming- imingi uang jika menggunakan sepeda ke kantor? Apalagi bayarannya dihitung perkilometer. Pemerintah Prancis lewat perusahaan- perusahaan yang berdiri di sana mulai memberlakukan percobaan selama enam bulan membayar orang yang ke kantor menggunakan sepeda.

Seperti pemerintah di negara- negara Eropa lainnya yang sudah memberlakukannya terlebih dahulu, pemerintah Prancis lewat gagasannya yang diumumkan pada Senin (2/6/2014) itu, ingin meningkatkan jumlah masyarakat yang menggunakan sepeda untuk mengurangi polusi udara dan konsumsi bahan bakar fosil sehingga kesehatan masyarakat mengalami peningkatan.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Seperti dilansir kantor berita Reuters Selasa (3/6/2014), negeri berdirinya Menara Eifel itu sudah ada 20 perusahaan dan institusi yang ikut mendukung program ini. Mereka sepakat akan membayar karyawannya yang mengendarai sepeda ke kantor sebesar 25 sen euro atau sekitar Rp4.000 per kilometer.

Ekspedisi Mudik 2024

Menteri Transportasi Prancis, Frederic Cuvillier, menyatakan bahwa penggunaan transportasi publik dan mobil kini sudah bersudsidi. Jika hasil dari percobaan selama enam bulan tersebut cukup menjanjikan, maka bukan tidak mungkin pada percobaan kedua, skalanya akan lebih besar. “Insentif yang diberikan ini bisa meningkatkan penggunaan sepeda hingga 50 persen,” harapnya.

Sejumlah negara seperti Belanda, Denmark, Jerman, Belgia dan Inggris saat ini sedang mencoba menggalakkan gerakan bike to work dengan pembayaran insentif yang berbeda. Ada yang dengan sistem memberikan keringanan pajak, ada yang memberikan keuangan tambahan untuk membeli sebuah sepeda, serta beberapa imbalan insentif lain berdasarkan kebijakan negara bersangkutan.

Di Belgia, skema pemberian insentif diberikan dalam bentuk bebas pajak yang ada selama lebih dari lima tahun. Disana, sekitar 8 persen penduduk menggunakan sepeda untuk ke kantor. Di Belanda, komunitas sepeda mengatakan terdapat sekitar 25 persen penduduk negeri Kincir Angin menggunakan kendaraan ontel itu.

Federasi Pengendara Sepeda Eropa yang berbasis di Brussels, Belgia memiliki dana khusus untuk negara Uni Eropa yang memberlakukan pemberian insentif kepada penduduknya yang menggunakan sepeda ke tempat kerja.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya