SOLOPOS.COM - Syekh Ali Jaber. (okezone.com)

Solopos.com, JAKARTA -- Umat Islam Indonesia kehilangan salah satu ulama terbaik.  Syekh Ali Jaber meninggal dunia, Kamis (14/1/2021). Banyak hal positif yang dikenang masyarakat mengenai ustaz kelahiran Madinah ini.

Salah satunya kebaikan hati Syekh Ali Jaber mengasuh dan menyekolahkan seorang bocah pemulung dari Jawa Barat. Bocah tersebut bernama Muhammad Gifari Akbar, asalnya dari Garut. Akbar menjadi perbincangan banyak orang usai video dirinya mengaji di tepi jalan viral di media sosial.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Pertemuan Akbar dengan Syekh Ali Jaber terjadi di Muslimah Center Nuurun Nisa, Cihanjuang, Kabupaten Bandung Barat, Rabu (11/11/2020). Ceritanya, Syekh Ali Jaber, yang berniat mendatangi Akbar ke rumahnya di Garut, sedang mengisi tausyiah.

Ekspedisi Mudik 2024

Profil Syekh Ali Jaber: Hapal Al-Quran Di Usia 10 Tahun

Seperti dilansir detik.com, Syekh Ali Jaber tak menyangka ternyata Akbar ada di acara pengajian tersebut. Pertemuan Akbar dan Syekh Ali Jaber berlangsung haru.

Keduanya saling berpelukan, disaksikan jemaah tausyiah. Syekh Ali Jaber tak sungkan mencium pipi dan kepala Akbar, lalu kembali memeluknya. "Saya punya firasat Muhammad Gifari menjadi imam besar, akan dibina di pesantren saya yang ada di Cipanas agar Akbar jadi Ahlul Quran karena kita tahu remaja zaman sekarang tenggelam dalam dunia maya," kaya Syekh Ali Jaber.

Perhatian Terhadap Pencinta Al-Quran

Syekh Ali Jaber mengajak seluruh warga Indonesia dan dunia akan memberikan perhatian lebih kepada mereka yang mencintai Al-Qur'an. "Saya belajar dari guru saya, siapa pun mencintai Al-Qur'an apa pun kemampuannya, kalau dia mencintai Al-Qur'an kasih perhatian sebesar-besarnya biar kemampuan terbatas. Kasih sepenuhnya perhatian karena pencinta Alquran dia dicintai Allah SWT," tutur Syekh Ali Jaber.

Sudah Negatif Covid-19, Begini Kronologi Meninggalnya Syekh Ali Jaber

Akbar juga mengaku bahagia bisa bertemu dengan ulama besar Syekh Ali Jaber. "Ketemu Syekh Ali Jaber perasaannya senang sekali, tidak menyangka. Saya kira ini mimpi ternyata ini kenyataan," ungkap Akbar sambil terbata-bata.

Cerita bahagianya adalah Syekh Ali Jaber kemudian mengangkat Akbar menjadi anak angkatnya. Oleh Syekh Ali Jaber, Akbar juga dimasukkan ke salah satu pesantren di Cipanas, Kabupaten Cianjur.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya