SOLOPOS.COM - Gedung MUI Pusat. (Mui.or.id)

Solopos.com, JAKARTA — Ketua Bidang Fatwa MUI, KH Afifuddin Muhajir, mengatakan bahwa perempuan tanpa BH kurang sempurna. Pernyataan tersebut disampaikan sebagai tanggapan Majelis Ulama Indonesia (MUI) tentang tulisan berisi ulasan hukum perempuan memakai BH yang sedang ramai dibahas di media sosial.

Tulisan viral milik TEMANSHALIH.COM itu mengulas fakta Arab Saudi tentang hukum akhwat taaruf tanpa BH. Isi tulisan itu menyatakan seorang wanita boleh taaruf tanpa mengenakan BH. Namun, dia harus memakai busana yang menutup seluruh tubuh dengan benar.

Promosi Bertabur Bintang, KapanLagi Buka Bareng BRI Festival 2024 Diserbu Pengunjung

“Hukum seorang akhwat taaruf tanpa BH adalah boleh. Syaratnya dia mengenakan tata busana yang menutupi seluruh tubuh dengan benar, kecuali bagian wajah dan telapak tangan. Akhwat yang berbusana tanpa BH, tidak termasuk ke dalam hadis ‘Berpakaian tapi Telanjang’,” demikian isi tulisan tersebut seperti dilansir Detik.com, Selasa (5/10/2021).

Ekspedisi Mudik 2024

Baca juga: Biaya Pembangunan Sirkuit Mandalika Tak Sampai Rp1 Triliun, Yakin?

Selanjutnya dijelaskan bahwa memakai BH justru membuat bentuk payudara semakin jelas dan menjadi sumber fitnah. Oleh sebab itu dikatakan bahwa wanita muslim tidak boleh memakai BH di hadapan pria yang bukan mahramnya.

“Hukum memakai BH dalam Islam, memakai BH mengakibatkan bentuk payudara menjadi nampak dan membuat para perempuan nampak lebih muda sehingga mereka menjadi sumber fitnah. Wanita muslim tidak boleh memakai BH di hadapan para lelaki yang bukan mahramnya,” sambung tulisan tersebut.

Baca juga: Ada Menara Eiffel di Rawa Pening, Tak Perlu ke Paris Gaes

Menanggapi tulisan itu, KH Afifuddin Muhajir mengimbau perempuan selalu memakai pakaian sebagaimana mestinya. Dia juga tidak sepakat dengan tulisan tersebut.

“Keluar rumah tanpa pakai BH. BH baru dipakai ketika berada di tengah-tengah laki-laki yang bukan mahramnya. Janganlah,” kata Afifuddin.

Menurutnya wanita yang tidak memakai BH kurang sempurna. “Perempuan tanpa BH kurang sempurna. Pesan untuk perempuan muslimah, pakailah busana penutup aurat,” lanjut Afifuddin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya