SOLOPOS.COM - Ilustrasi berboncengan sepeda motor (Sunaryo Haryo Bayu/JIBI/Solopos)

Keselamatan berkendara khususnya untuk pelajar menjadi perhatian aparat Polres Sragen.

Solopos.com, SRAGEN — Polisi menilai tidak semestinya orang tua memfasilitasi sepeda motor kepada anaknya. Sebab, penggunaan sepeda motor bagi pelajar di bawah usia 17 tahun sangat berisiko.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Kanit Laka Polres Sragen, Ipda Sudarmaji, mewakili Kapolres Sragen, AKBP Ari Wibowo, mengatakan kesibukan orang tua (ortu) menjadi alasan mereka memfasilitasi anak dengan sepeda motor berangkat dan pulang sekolah.

“Orang tua tidak bisa mengantar dan menjemput anak karena kesibukannya. Mereka sudah memprediksi anaknya mampu menggunakan sepeda motor. Meski dari segi administrasi, anak mereka belum memiliki KTP sebagai syarat mendapatkan SIM,” kata Sudarmaji saat ditemui solopos.com di Sragen, Jumat (28/8/2015).

Ia mengakui cukup banyak kalangan pelajar yang berangkat dan pulang sekolah menggunakan sepeda motor meski belum memiliki surat izin mengemudi (SIM).

Dia mengakui beberapa korban kecelakaan lalu lintas yang terjadi di Sragen berasal dari kalangan anak sekolah.

Sudarmaji mengaku sudah kerap berbicara di depan forum orang tua siswa. Dia selalu menekankan pentingnya menjaga keselamatan anak-anak dari bahaya kecelakaan lalu lintas. Kendati begitu, hanya sedikit orang tua yang mau mengindahkan imbauan itu.

Hal senada disampaikan Kepala SMAN 1 Sragen, Bambang Margono. Menurutnya, sekolah tidak kuasa melarang siswa menggunakan sepeda motor.

“Ada beragam alasan yang dikemukakan orangtua. Kalau meminta anaknya bersepeda, mereka tidak tega anaknya terlalu capai. Katanya sudah dilarang, tapi si anak nekat. Kalau harus naik bus atau angkot, mereka tidak tega anaknya datang terlambat,” paparnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya