KULONPROGO—Sebagian masyarakat di Kecamatan Panjatan dinilai belum memiliki kesadaran menjaga kesehatan gigi dan mulut.
Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda
Kepada Harian Jogja, Kamis (3/5), dokter gigi Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Panjatan, Santoso mengungkapkan, secara keseluruhan masyarakat di wilayah kecamatan tersebut belum sadar untuk merawart dan memeriksakan gigi secara berkala.
“Terkait kesadaran, menurut saya belum terlalu tinggi,” ujarnya.
Salah satu contohnya, para orangtua biasanya baru mengantarkan anak untuk memeriksakan kesehatan gigi dan mulut ke Puskesmas hanya pada saat liburan sekolah. Jika hanya menunggu libur sekolah, kata Santoso, tentunya akan sangat terlambat dalam menangani persoalan penyakit gigi dan mulut.
Menyiasati hal tersebut, lanjut dia, pihak Puskesmas secara berkala menyambangi setiap sekolah dasar yang ada di wilayah Panjatan untuk memeriksa kesehatan dan memberi penyuluhan.
Puskesmas Panjatan saat ini memiliki tiga petugas yang melayani pasien di poliklinik gigi. (ali)