SOLOPOS.COM - Agama Skizofrenia dan buku-buku lain karya Ahmad Fauzi (valdan.blogspot.com)

Kerukunan umat beragama Kota Semarang terancam terkoyak seiring diprotesnya buku-buku karya Ahmad Fauzi karena dianggap menghina Nabi Muhammad SAW.

Semarangpos.com, SEMARANG — Ahmad Fauzi, penulis buku Agama Skizofrenia: Kegilaan, Wahyu & Kenabian serta Tragedi Incest Adam dan Hawa & Nabi Kriminal membantah tuduhan Forum Umat Islam Semarang (FUIS) bahwa dirinya menghina Nabi Muhammad SAW.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Bantahan itu dikemukakan kuasa hukum Ahmad Fauzi, Zaenal Arifin, yang dijumpai Semarangpos.com di Rumah Sakit Jiwa Daerah (RSJD) dr. Amino Gondohutomo, Selasa (13/9/2016) sore. Karena itulah, Zaenal menolak tegas tuntutan organisasi kemasyarakatan Islam FUIS agar kliennya menarik buku-buku karya Ahmad Fauzi dari peredaran andai kata kliennya divonis ahli rumah sakit setempat mengidap penyakit jiwa.

“Memang dalam kicauan di Twitter dan beberapa kalimat di bukunya ada kata-kata yang dianggap menghina Nabi Muhammad. Tapi, itu bukanlah penghinaan. Itu hanya semacam strategi pemasaran agar bukunya dibaca. Kalau dilihat dan dikaji isinya sebenarnya dia tidak bermaksud menghina nabi,” ujar Zaenal.

Zaenal dalam kesempatan itu mengonfirmasi bahwa kliennya telah menjalani pemeriksaan kejiwaan di RSJD. Rencananya, hasil tes itu akan diumumkan Rabu (14/9/2016). Zaenal juga mengonfirmasi kliennya mengaku  mengidap skizofrenia. Bahkan, penyakit itu sudah diderita kliennya sejak 1998 silam.

Skizofrenia merupakan jenis penyakit jiwa yang membuat pengidapnya memiliki sifat acuh tak acuh dan merasa berkuasa dan sering berhalusinasi. Meski demikian, penyakit ini tak berdampak pada daya pikir pengidapnya. Oleh karena itu, Zaenal pun menolak jika dalam pemeriksaan nanti kliennya dinyatakan positif mengidap skizofrenia, maka karya-karyanya harus ditarik diperedaran.

“Kalau skizofrenia apa lantas karyanya dianggap tidak bisa dipertanggungjawabkan dari sisi ilmiah? Toh, skizofrenia tidak berpengaruh pada daya pikir seseorang,” jelas aktivis dari YLBHI Semarang itu.

Sebelumnya, akibat salah satu bukunya yang berjudul Agama Skizofrenia: Kegilaan, Wahyu dan Kenabian serta kicauan di Twitter, Ahmad Fauzi dilaporkan sejumlah aktivis ormas Islam ke Polda, pada 2015 lalu. Ia dilaporkan karena dianggap melakukan penistaan agama melalui buku-bukunya itu.

Pengaduan itu pun berujung pada pemeriksaan kejiwaan Ahmad Fauzi di RSJD. Ia diperiksa sejak pekan lalu, tepatnya mulai Senin (5/9/2016).

Zaenal mengaku pemeriksaan kejiwaan itu bukan salah satu strategi kliennya untuk lari dari tanggung jawab hukum atas tuntutan ormas Islam.  Pemeriksaan itu dilakukan atas perintah kejaksaan dalam kasus yang mengancam keutuhan kerukunan umat beragama Kota Semarang tersebut. “Pemeriksaan ini merupakan tindak lanjut dari perintah kejaksaan,” terang Zaenal.

KLIK DI SINI untuk Berita Sebelumnya
Dianggap Hina Nabi Muhammad, Penulis Agama Skizofrenia Diperiksa di RSJ
Jika Ahmad Fauzi Terbukti Gila, FUIS Minta Agama Skizofrenia Ditarik

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya