Solopos.com, JAKARTA — Pemerintah mengambil kebijakan menyediakan minyak goreng murah untuk masyarakat dengan harga Rp14.000 per liter.

PromosiJalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan pemerintah bekerja sama dengan Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) akan menyediakan 1,2 miliar liter minyak goreng untuk masyarakat dengan harga jual Rp14.000 per liter di tingkat konsumen di seluruh Indonesia selama enam bulan ke depan

 

Pekerja mengemas minyak goreng curah di Pasar Subuh, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Rabu (5/1/2022). (Antara/Adeng Bustomi)

Sebelumnya, pemerintah berencana memberlakukan larangan penjualan minyak goreng curah mulai 1 Januari 2022, namun batal diterapkan dan mengizinkan minyak goreng curah untuk tetap ada di pasaran karena kondisi Indonesia yang masih dalam masa pemulihan ekonomi akibat pandemi Covid-19.

 

Pemerintah bekerja sama dengan Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) akan menyediakan 1,2 miliar liter minyak goreng untuk masyarakat dengan harga jual Rp14.000 per liter di tingkat konsumen di seluruh Indonesia selama enam bulan ke depan. (Antara/Adeng Bustomi)

 

Kenaikan harga minyak goreng menjadi Rp41.000 per dua liter memaksa pelaku usaha keripik di Klaten menaikan harga jual keripik jamur dari Rp12.000 menjadi Rp14.000 per 100 gram dan Rp23.000 menjadi Rp25.000 per 250 gram. (Antara/Aloysius Jarot Nugroho)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Rekomendasi