SOLOPOS.COM - Ilustrasi orang beribadah. (Freepik.com)

Solopos.com, SOLO — Sebagai manusia, sudah sewajarnya jika menginginkan sesuatu adalah berusaha dan berdoa kepada Allah SWT. Akan tetapi, terkadang muncul beberapa pertanyaan di dalam hati, kenapa doa yang diminta belum dikabulkan juga oleh Allah SWT?

Perlu diketahui, Allah SWT sudah berjanji akan mengabulkan seluruh doa, sebagaimana dijelaskan dalam Surat Al-Baqarah ayat 186, yang artinya:

Promosi Kirana Plus, Asuransi Proteksi Jiwa Inovasi Layanan Terbaru BRI dan BRI Life

“Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu (Muhammad) tentang Aku, maka sesungguhnya Aku dekat. Aku Kabulkan permohonan orang yang berdoa apabila dia berdoa kepada-Ku. Hendaklah mereka itu memenuhi (perintah)-Ku dan beriman kepada-Ku, agar mereka memperoleh kebenaran.”

Ekspedisi Mudik 2024

Namun, terkadang Allah SWT belum mengabulkan doa umatNya pada waktu itu juga. Hal ini menimbulkan pertanyaan di kalangan umat muslim, kenapa hal tersebut bisa terjadi?

Baca Juga: Terjawab! Ini Dia Alasan Kenapa Pelat Nomor Kendaraan Semarang H

Ketua Lembaga Dakwah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (LD PBNU), KH Abdullah Syamsul Arifin atau Gus Aab, menjelaskan, ada 10 penyebab doa belum dikabulkan oleh Allah SWT.

“Paling tidak ada 10 hal yang menjadikan hati orang mukmin mati, sehingga ketika berdoa kepada Allah, dia belum siap untuk dikabulkan, belum bisa untuk mendapatkan ijabah dari Allah atas doa-doa yang dipanjatkan,” ungkap Gus Aab dalam situs resmi Nahdlatul Ulama, NU online.

Baca Juga: Jangan Marah! Baca Doa Ini saat Difitnah Orang Lain

Berikut ini 10 penyebab kenapa doa belum dikabulkan Allah SWT.

10 Alasan Kenapa Doa Belum Dikabulkan

  1. Tahu bahwa Allah adalah satu-satunya Zat yang berhak disembah, lalu berikrar tiada tuhan kecuali Allah. Tetapi, justru tidak tahu cara bertuhan. Dengan kata lain, orang ini tidak mampu untuk memenuhi hak-hak Allah dan tidak beribadah dengan sepenuhnya kepada Allah.
  2. Banyak membaca Al-Qur’an tetapi tidak mengamalkan isinya. Gus Aab mengatakan bahwa umat Islam, terutama di bulan Ramadhan, sangat semangat untuk membaca Al-Qur’an. Namun, bacaan-bacaan dilakukan masih sekadar tilawah, belum qira’ah.
  3. Mengakui bahwa iblis atau setan adalah musuh yang nyata. Tetapi pada saat yang sama, bisikan dan rayuannya masih selalu diikuti. Bahkan tidak pernah menolak ajakan setan.
  4. Mengaku mencintai Rasulullah. Bahkan mengaku sebagai orang-orang yang membela Rasullah dan mendeklarasikan menjadi bagian dari barisan Rasulullah. Namun pada saat yang sama, tidak konsistem dalam mengikuti sunah yang telah dipraktikkan Rasulullah.
  5. Banyak memakan rezeki yang telah dikaruniakan Allah tetapi tidak mensyukurinya dengan baik. Gus Aab menjelaskan bahwa syukur yang dimaksud tidak sekadar perbuatan yang menunjukkan atas pengagungan kepada Zat yang memberikan nikmat.
  6. Mengaku ingin masuk surga, tetapi ketika ditunjukkan jalan menuju surga, tidak dicari dan tidak dikerjakan. Padahal, kata Gus Aab, Islam sudah menjelaskan secara benderang, mana jalan yang mengarah kepada surga dan neraka.
  7. Mengaku takut neraka tetapi tidak mau menghindarkan hal-hal yang bisa menjerumuskan ke neraka.
  8. Tahu bahwa kematian adalah akan terjadi, tetapi tidak mempersiapkan diri untuk menghadapi kematian.
  9. Sering mengebumikan orang mati tetapi tidak mengambil ibarah dari peristiwa tersebut. Seharusnya, lanjut Gus Aab, ketika mengantarkan jenazah ke liang lahat, umat Islam dapat menyadari bahwa seluruh harta yang dimiliki tidak akan dibawa setelah jasad berkalang tanah.
  10. Selalu sibuk dengan kesalahan orang lain dan mengoreksi kekurangan orang lain. Namun pada saat yang sama, melupakan kesalahan dan kekurangan diri sendiri. Inilah penyakit akut yang ada pada diri manusia.

Baca Juga: Sungai Terpendek di Dunia Ternyata Ada di Indonesia, Panjangnya Cuma 20 Meter

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya