SOLOPOS.COM - (JIBI/SOLOPOS/detikcom)

(JIBI/SOLOPOS/detikcom)

JAKARTA- Mulai tanggal 14 Juli hingga 29 Juli, Kementerian Keuangan membuka pendaftaran online untuk 700 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Ke-700 CPNS dibagi dalam 5 klasifikasi pendidikan.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Untuk S1, dibutuhkan 208 orang lulusan Akuntansi untuk jabatan penata laporan keuangan atau analis pajak dan 92 lulusan manajemen keuangan untuk memenuhi jabatan sebagai analis pajak.

Sementara itu, dibutuhkan 35 lulusan D3 Pelayaran jurusan pelayaran (nautika) untuk jabatan mualim dan 25 orang lulusan pelayaran (teknika) untuk jabatan juru motor.

Sedangkan untuk D3 umum, dibutuhkan 38 lulusan kimia/analis kimia, 22 lulusan farmasi/analis farmasi, dan 10 lulusan teknik mineral/ teknik pertambangan mineral/ teknik pengecoran logam untuk jabatan analis laboratorium.

Kemudian lulusan SMK Pelayaran, dengan klasifikasi 91 orang lulusan SMK Pelayaran/ SPM Nautika untuk juru mudi II dan 63 lulusan SMK Pelayaran/ SPM Teknika untuk jabatan juru minyak I/II.

Serta, 116 lulusan SMK umum dengan klasifikasi 17 lulusan SMK Teknik Mesin, 17 lulusan SMK Teknik Perkapalan, 17 lulusan SMK Teknik Telekomunikasi, dan 26 lulusan SMK Teknik Perkapalan (konstruksi kapal kayu/ kapal fiberglass/ kapal baja) untuk jabatan kelasi kapal, 23 lulusan SMK Teknik Kimia dan 16 SMK Farmasi untuk jabatan analis laboratorium.

Pendaftar yang telah memenuhi syarat diminta untuk melakukan pendaftaran secara online yang dibuka 14-29 Juli 2012 melalui http://rekrutmen.depkeu.go.id. Kemudian, pendaftar harus menyertakan seluruh persyaratan yang disampaikan dalam situs tersebut,

Berkas lamaran disampaikan ke panitia pusat paling lambat 6 Agustus 2012 (cap pos). Seleksi administrasi akan diumumkan pada 30 Agustus 2012 melalui website Kemenkeu www.depkeu.go.id atau http://rekrutmen.depkeu.go.id, serta Kantor Perwakilan Kemenkeu di daerah.

“Dalam rangka rekrutemen CPNS ini tidak ada bimbingan tes atau persiapan pendahuluan, tidak diadakan surat menyurat dan tidak dipungut biaya apapun selama proses seleksi/ tes” ujar Sekretaris Jenderal Kemenkeu Kiagus Ahmad Badaruddin dalam pengumuman di website Kemenkeu yang dikutip detikFinance, Selasa (17/7/2012).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya