SOLOPOS.COM - Sejumlah kendaraan melintas di Jl. Jatinom-Tulung, Selasa (18/2/2020). (Solopos/Ponco Suseno)

Solopos.com, KLATEN - Angka kecelakaan lalu lintas di Klaten di sepanjang tahun 2019 didominasi kalangan remaja. Usia remaja juga masih menjadi penyumbang terbesar angka kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Bersinar periode Januari 2020-13 Februari 2020.

Di awal-awal tahun, angka kecelakaan lalu lintas di Klaten relatif tinggi. Dilihat dari lokasinya, kecelakaan lalu lintas justru banyak terjadi di jalan kabupaten dibandingkan jalan provinsi atau pun nasional. Lokasi paling sering terjadi kecelakaan lalu lintas berada di jalan di lingkup antarkecamatan.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Penyebab kecelakaan lalu lintas didominasi faktor human error, seperti perilaku berkendara, tidak tertib peraturan lalu lintas, kondisi fisik pengendara, kurang konsentrasi, dan lainnya.

Keren! Desa Pundungan Klaten Serba Digital

Ekspedisi Mudik 2024

Di tahun 2019, angka kecelakaan lalu lintas mencapai 1.408 kejadian dengan korban meninggal dunia sebanyak 166 orang. Jumlah itu sudah mencakup kendaraan roda dua dan roda empat/lebih. Angka kecelakaan itu melibatkan 1.880 orang, baik selaku korban atau pun pelaku kecelakaan lalu lintas.

Pelaku merupakan pengendara yang dinilai lalai sehingga mengakibatkan kecelakaan. Korban merupakan orang yang terlibat kecelakaan lalu lintas karena bermula dari kelalaian pelaku. Dilihat dari segi usia, jumlah korban usia remaja mencapai 700-an orang. Sedangkan, korban mencapai 583 orang.

“Angka kecelakaan lalu lintas tertinggi di tahun 2019 berlangsung bulan Januari [172 kejadian]," kata Kanitlaka, Ipu Panut Haryono, mewakili Kasatlantas Polres Klaten, AKP Bobby Anugrah Rachman dan Kapolres Klaten, AKBP Wiyono Eko Prasetyo, saat ditemui Solopos.com di kantornya, Selasa (18/2/2020).

Bupati Madiun Promosikan Porang dan Dongkrek di AS

"Pada kenyataannya, usia remaja, yakni berusia 16 tahun-25 tahun sangat mendominasi. Ini menjadi pekerjaan rumah (PR) bersama. Seluruh elemen masyarakat harus proaktif. Terutama peran keluarga. Yang terlibat kecelakaan ini kebanyakan generasi penerus bangsa,” imbuhnya.

Di awal tahun 2020, angka kecelakaan lalu lintas dinilai masih relatif tinggi. Di Januari 2020, angka kecelakaan lalu lintas mencapai 94 kejadian dengan 13 orang meninggal dunia. Jumlah itu mengalami kenaikan drastis di bulan berikutnya.

Mahal! Ini Perkiraan Harga Kantong Plastik Setelah Kena Cukai

Dari awal Februari 2020-13 Februari 2020, angka kecelakaan lalu lintas sudah mencapai 141 kejadian dengan 21 korban meninggal dunia. Jumlah itu masih berpotensi bertambah mengingat saat ini masih berlangsung pertengahan Februari 2020.

“Di tahun 2020 ini, lagi-lagi penyebab kecelakaan lalu lintas itu disebabkan human error [di atas 90 persen]. Usia remaja masih mendominasi. Di Januari ada 48 korban dan 58 pelaku. Di Februari, juga didominasi usia remaja,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya