SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

BOYOLALI–Kecamatan Ampel bakal dijadikan kawasan ekonomi khusus (KEK).

Rencana ini semakin dimatangkan menyusul adanya investor asal Korea Selatan yang akan menjadikan Ampel sebagai Kota Satelit.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Tahapan-tahapan untuk menjadikan Ampel sebagai kawasan ekonomi segera terlaksana. Pembangunan tahap pertama dilakukan pembebasan lahan 200 hektar (ha). Luas lahan yang akan dikembangkan menjadi 500 ha,” kata Bupati Boyolali, Seno Samodro saat ditemui wartawan di Pemkab Boyolali, Kamis (19/4/2012).

Ekspedisi Mudik 2024

Seno mengatakan ratusan perusahaan milik Korea Selatan yang berada di Bangkok bakal dipindahkan ke Ampel. Ampel diproyeksikan menjadi kawasan ekonomi terpadu.

Terpilihnya Kecamatan Ampel untuk menjadi daerah KEK oleh investor dari Korsel tersebut berdasarkan survei di 24 daerah. Dari hasil tersebut, Boyolali yang cocok untuk dibuat Kota Satelit. Direncanakan, 14 Mei mendatang pihaknya akan terbang ke Korsel untuk membicarakan rencana pembangunan KEK lebih lanjut.

“Investor Korea Selatan memberikan hibah senilai US$4,8 juta untuk pembuatan master plan dan detail engineering design (DED) untuk kawasan industri baru tersebut,” tambahnya.

Dijelaskan, kawasan industri itu akan fokus pada sektor industri tekstil dan produk tekstil lainnya. Pasalnya, Jawa Tengah merupakan salah satu sentra tekstil di Indonesia. Di samping itu, rencana pembangunan KEK akan menyerap sedikitnya 30.000-35.000 tenaga kerja.

Lebih lanjut Bupati menjelaskan untuk rencana pembangunan kawasan industri ini Pemkab Boyolali harus menyediakan rumah sakit dan sekolah yang memiliki standar internasional. Sedangkan  pelaksanaannya, diperkirakan pada akhir tahun 2013.

“Tentunya rencana ini bakal membawa dampaknya yang sangat besar bagi Boyolali. Terlebih dari sektor tenaga kerja yang diprediksi bisa menyerap dan menekan angka pengangguran. Selain itu, pertumbuhan ekonomi Boyolali juga bakal terkatrol pesat,” pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya